Tuesday 29 November 2016

TES KENDALI MUTU / ULANGAN KENAIKAN KELAS Mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas XI IPA dan IPS


Add caption


                                                                                           
TES KENDALI MUTU / ULANGAN KENAIKAN KELAS
TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Mata pelajaran          : Bahasa Indonesia
Kelas, Program        : XI IPA, IPS
Hari, tanggal             : Senin, 6 Juni 2011
Waktu                        : 07.30 – 09.00

I.       SOAL PILIHAN GANDA
Jawablah pertanyaan berikut dengan memilih salah satu jawaban yang Anda anggap paling tepat dengan cara memberikan tanda silang pada lembar jawab yang tersedia!
1.      Bacalah kutipan diskusi berikut ini!
Hari-hari ini, hampir semua kita berpendapat bahwa keterpurukan bangsa ini adalah akibat runtuhnya moralitas bangsa, terutama di kalangan elit. Artinya, sesungguhnya kita masih mempunyai kesadaran (pengetahuan) bahwa bangsa ini akan bangkit dari keterpurukan jika kita (terutama para elit) mampu menjaga nurani dan moralitas masing-masing. Tetapi, sayang, kesadaran tentang kekuatan nurani dan moral itu hanya berada pada retorika di ujung lidah, tidak lagi berada di dalam jiwa dan perilaku kita.
Isi pokok kutipan tersebut adalah ….
a.   Kesadaran tentang kekuatan nurani dan moral hanya berada pada retorika di ujung lidah.
b.   Kekuatan nurani dan moral tidak hanya berada di dalam jiwa dan perilaku kita, namun juga pelaksanaannya.
c.   Bangsa ini akan bangkit dari keterpurukan jika para elit politik telah kembali ke jalan yang benar
d.   Keterpurukan bangsa ini adalah akibat runtuhnya moralitas bangsa terutama di kalangan elit.
e.   Para elit hendaknya mampu menjaga nurani dan perilakunya agar bangsa ini mempunyai jati diri yang kuat.

2.      Bacalah kutipan diskusi berikut ini!
Irma     : Kalau kita teliti dengan cermat dialog dalam babak kelima, yaitu ketika Damarwulan diadili dan akhirnya dihukum mati oleh punggawa dan menteri, saya cenderung mengatakan bahwa tema drama ini ialah negara akan hancur apabila keadilan dan kebenaran tidak bisa ditegakkan lagi. Sebenarnya, yang berwenang menjatuhkan hukuman adalah Dewi Suhita, tetapi beliau seorang ratu yang lemah. Ia tahu kebenaran ada di pihak Damarwulan, tetapi tidak dapat berbuat apa-apa sehingga ketika Damarwulan sebagai lambang keadilan dan kebenaran musnah, kerajaan Majapahit pun hancur.
Yeni    : Kepala negara yang lemah, tidak punya pendirian, dan membiarkan para pejabat menyeleweng dan berbuat sewenang-wenang, mengakibatkan negara mengalami kehancuran. Saya menyatakan bahwa tema drama ini ialah negara akan mengalami kehancuran karena pejabat tidak jujur, sedangkan kisah percintaan  antara Damarwulan dengan Anjasmara hanya merupakan tema minor. Karena tidak menjiwai seluruh karangan.
Kalimat rangkuman yang tepat sesuai kutipan diskusi di atas adalah …
a.   Kisah percintaan antara Damarwulan dengan Anjasmara tidak kesampaian karena Damarwulan dibunuh oleh oleh punggawa dan  menteri kerajaan yang menyeleweng dan sewenang-wenang
b.   Ratu atau kepala negara yang lemah tidak dapat mengatur pejabat yang menyeleweng dan berbuat sewenang-wenang sehingga keadilan tidak dapat ditegakkan, negara itu akan hancur
c.   Kisah percintaan dua manusia yang tidak dapat menyatu karena adanya pemimpin yang tidak adil yaitu bertindak menyeleweng dan sewenang-wenang mengakibatkan negara mengalami kehancuran
d.   Ternyata tidak selamanya kebenaran itu menang, terbukti Damarwulan sebagai lambang kebenaran mati dibunuh oleh oknum pejabat yang menyeleweng dan sewenang- wenang
e.   Sebagai pemimpin kerajaan, Dewi Suhita tidak cukup berani dan wibawa, untuk mengadili keangkaramurkaan sehingga cinta Damarwulan dan Anjasmara tidak kesampaian.

3.      Bacalah kutipan diskusi berikut ini!
Maka, bangsa ini menghadapi berbagai permasalahan moral, seperti korupsi, keserakahan, kebencian, iri hati, ketidakjujuran dan sebagainya yang dilakukan oleh para manusia yang tidak bermoral. Masalahnya, apa solusi untuk keluar dari kemerosotan moral ini? Komitmen dan keteladanan, terutama di kalangan elit! Mungkin, timbul pertanyaan: Bukankah komitmen dan keteladanan itu telah sirna? Ya! Tapi kita harus mulai masuk dari pintu optimisme. Masih ada (mungkin banyak) tokoh dan elit yang punya komitmen dan berperilaku teladan. Siapa saja mereka? Kolom ini terlalu sempit untuk menyebutnya satu per satu.
Komentar yang relevan dengan ilustrasi tersebut adalah …
a.   Benar, kita harus optimis mengenai permasalahan tersebut, semoga masih banyak tokoh dan elit yang mempunyai komitmen dan berperilaku teladan, sehingga negara ini akan bangkit dari keterpurukan.
b.   Apakah para tokoh dan elit yang masih komitmen dan berperilaku teladan ini akan terkena imbasnya juga oleh kelakuan, sikap, maupun hasutan elit yang amoral. Besar kemungkinan memang seperti itu.
c.   Sebagai warga Indonesia, memang rakyat telah dibuat pusing olah para tokoh dan elit yang moralnya telah melenceng. Oleh karena itu sebaiknya rakyat tak usah terlalu memikirkan kelakuan mereka.
d.   Rakyat bisa hidup makmur dan aman bila para tokoh dan elit mempunyai komitmen dan berperilaku teladan. Tidak seperti saat ini banyak tokoh yang melakukan korupsi, kolusi, dan nepotisme
e.   Optimis memang wajib hukumnya. Namun, apakah para tokoh dan elit itu memang benar-benar akhlak dan perilakunya telah berada di jalan yang benar? Untuk apa jika mereka bersikap tak acuh, kita memilih mereka.

4.      Penyusunan daftar pustaka berikut yang tepat adalah ….
a.   Tim. 2010. Berguru pada perempuan. Estetika Mendiknas Dirjen Mandikdasmen: Jakarta.
b.   Tim. 2010. Berguru Pada Perempuan. Estetika Mendiknas Dirjen Mandikdasmen: Jakarta.
c.   Tim. 2010. Berguru pada Perempuan. Jakarta: Estetika Mendiknas Dirjen Mandikdasmen.
d.   Tim. 2010. Berguru pada Perempuan. Jakarta, Estetika Mendiknas Dirjen Mandikdasmen.
e.   Tim. 2010. Berguru pada Perempuan. Estetika Mendiknas Dirjen Mandikdasmen: Jakarta.

5.      Bacalah kutipan hasil laporan karya ilmiah berikut !
Beberapa hasil penelitian ditunjukkan bahwa pemanasan tentang uap atau pemasakan dengan tekanan menyebabkan kehilangan vitamin C yang lebih besar daripada yang dididihkan di dalam air.
Penulisan pernyataan di atas yang tepat adalah dengan cara ….
a.   Kata beberapa dihilangkan dan tentang diganti dengan
b.   Kata ditunjukkan diganti menunjukkan, kata tentang diganti perihal
c.   Kata beberapa dihilangkan, kata bahwa diganti kata oleh
d.   Kata ditunjukkan diganti menunjukkan, kata tentang diganti dengan
e.   Kata-kata seperti:  beberapa, bahwa, dan daripada dihilangkan

6.      Bacalah kutipan hasil penelitian berikut!
(1) Memanaskan hidangan beberapa kali atau menghangatkannya sebelum disantap,  menyebabkan kerusakan vitamin yang terdapat di dalam hidangan tersebut.
(2) Sebaiknya terlebih dahulu didihkan air di dalam panci, lalu memasukkan sayuran setelah air mendidih dan diberi penutup panci.
(3) Merebus atau memanaskan bahan makanan sumber vitamin C di dalam panci yang terbuka bukanlah cara memasak yang dianjurkan.
(4) Adanya ion-ion (zat-zat yang bermuatan listrik) yang dilepaskan oleh bahan logam dari panci tersebut juga dapat mempercepat kerusakan vitamin C yang terdapat dalam bahan makanan  karena terjadinya proses oksidasi.
Urutan kalimat yang tepat dalam kutipan di atas adalah ….
a.    (3), (2), ( 4), (1)
b.    (1), (2), (3), (4)
c.    (2), (3), (4), (1)
d.    (4), (3), (2), (1)
e.    (2), (3), (1), (4)

7.    Bacalah kutipan resensi berikut! (untuk soal nomor 7 dan 8)
Buku yang berjudul Ahmadinejad ! David di Tengah Angkara Goliath Dunia adalah buku biografi Ahmadinejad  yang ditulis dengan gaya bahasa santai dan enak dibaca. Pemimpin yang dikenal sangat dekat dengan rakyat ini  kini telah meraih popularitas dan kepercayaan di dunia Islam karena kegigihannya melakukan perlawanan terhadap ketidakadilan global. Ahmadinejad adalah sang pemberani dari Iran yang mewarisi keberanian presiden RI Sukarno pada tahun 1960-an dan mantan PM Malaysia, Mahathir Muhammad pada tahun 1990-an yang secara terang-terangan berani menentang dominasi negara superpower AmerikaSerikat. ….
Kehadiran Ahmadinejad di pentas perpolitikan dunia merupakan respon atas intervensi Amerika yang amat berlebihan di berbagai belahan dunia. Di samping menghadirkan sosok, visi, dan kiprah politik Ahmadinejad, buku ini diharapkan pula menjadi pemantik akan lahirnya pemimpin-pemimpin yang berwibawa di negeri ini. Kita masih membutuhkan pemimpin-pemimpin kuat yang berani mengangkat martabat dan wibawa bangsa di mata dunia. Bukan pemimpin-pemimpin kerdil yang sangat mengekor pihak asing serta tidak memiliki keberanian menentang intervensi dan ketidakadilan global.
Kutipan resensi pada paragraf pertama merupakan bagian ….
a.    pendahuluan
b.    keunggulan
c.    kelemahan
d.    kesimpulan
e.    saran

8.    Paragraf kedua kutipan resensi tersebut merupakan bagian ….
a.    pendahuluan
b.    keunggulan
c.    kelemahan
d.    kesimpulan
e.    saran

9.    Bacalah kutipan paragraf berikut!
Salah satu penyebab terjadinya unjuk rasa adalah adanya ketidakpercayaan terhadap pelaksanaan berbagai aturan. Para pengunjuk rasa tidak menemukan pelampiasan atas ketidakpuasan yang mereka rasakan. Tekanan amarah yang tidak akan menemukan celah untuk keluar itu akhirnya menjadi amuk massa. Hal-hal tersebut mengakibatkan berbagai unjuk rasa sering berujung pada anarkisme massa jika aspirasi mereka tidak tersalurkan. Mereka ingin aksi mereka diperhatikan.
Kalimat utama pada paragraf tersebut adalah ….
a.    Pengunjuk rasa tidak menemukan pelampiasan atas ketidakpuasan yang mereka rasakan.
b.    Tekanan amarah massa tidak menemukan celah untuk keluar akhirnya menjadi amuk massa.
c.    Hal tersebut mengakibatkan berbagai unjuk rasa yang sering berujung pada anarkisme massa.
d.    Aspirasi mereka tidak tersalurkan akibatnya terjadilah amuk massa yang berujung pada anarkisme.
e.    Penyebab terjadinya unjuk rasa adalah adanya ketidakpercayaan pelaksanaan berbagai aturan.

10.  Bacalah  kutipan paragraf ini!
Tidak hanya para generasi tua yang sempat menikmati tulisan Karl May -ketika masih dalam bentuk naskah berbahasa Belanda- yang jatuh cinta pada buku ini, tetapi juga para kalangan muda. Sebab buku ini seolah-olah mengajak angan dan pikiran kita turut mengembara, berkelana di antara ke pedalaman belantara Wild West. Lewat hijaunya dedaunan, padang rumput yang terbentang luas hingga gemericik air di sungai yang mengalir jernih.
Ide pokok paragraf tersebut adalah ….
a. Hanya generasi tua yang mengerti bahasa Belanda saja yang suka Karl May.
b. Para generasi tua maupun muda sekadar menikmati tulisan Karl May.
c. Lewat hijau dedaunan, padang rumput terbentang luas hingga gemercik air.
d. Buku Karl May seolah-olah mengajak angan dan pikiran kita turut mengembara.
e. Para generasi tua dan muda jatuh cinta pada tulisan Karl May dalam bahasa Belanda.

11.  Bacalah kutipan paragraf berikut! (untuk soal no. 11 dan 12)
Tingkat pendidikan sangat memengaruhi kualitas penduduk. Jika tingkat pendidikan rendah, kualitas penduduk juga rendah. Keberhasilan seseorang dalam usaha memenuhi kebutuhan pokok hidupnya sangat bergantung pada keadaan dan keterampilan yang dimilikinya. Kecerdasan dan keterampilan itu hanya dapat dioptimalkan melalui pendidikan.
Pernyataan yang tidak sesuai dengan paragraf tersebut adalah ….
a.    Tingkat pendidikan sangat memengaruhi kualitas penduduk.
b.    Jika tingkat pendidikan rendah maka kualitas penduduk rendah.
c.    Kecerdasan dan keterampilan dapat dioptimalkan melalui latihan teratur.
d.    Keberhasilan memenuhi kebutuhan pokok bergantung pada keterampilannya.
e.    Kecerdasan dan keterampilan dapat dioptimalkan melalui pendidikan.

12.  Kalimat pertanyaan yang sesuai dengan isi paragraf di atas adalah ….
a.    Mengapa tingkat pendidikan sangat memengaruhi kualitas penduduk?
b.    Bagaimana jika tingkat pendidikan rendah, kualitas penduduk rendah?
c.    Bagaimana cara mengoptimalkan sebuah kecerdasan dan keterampilan?
d.    Mengapa keberhasilan seseorang dipengaruhi keterampilan yang dimilikinya?
e.    Mengapa kecerdasan dan keterampilan dioptimalkan melalui pendidikan?

13.  Bacalah kutipan paragraf berikut!
Beberapa tahun terakhir, kota Yogya dihiasi dengan lukisan dinding atau sering disebut mural. Di depan dinding itu dipergunakan untuk jalan lalu lintas. Hanya saja, karya yang dibuat menghabiskan dana jutaan rupiah tersebut ternyata tidak aman dari corat-coret tangan-tangan jahil. Pembuat mural sering dibuat jengkel dan kesal. Mengapa mereka gelap mata mencoret-coret karyanya? Apakah tidak mungkin karya mural mendapatkan perlindungan hukum atau dibuatkan Perda (Peraturan Daerah)?
Kalimat penjelas yang tidak mendukung kalimat utama paragraf adalah ….
a.    Beberapa tahun terakhir, Yogya dihiasi dengan lukisan dinding.
b.    Di depan dinding itu dipergunakan untuk jalan lalu lintas.
c.    Karya mural tidak aman dari corat-coret tangan-tangan jahil.
d.    Apakah tidak mungkin mural mendapat perlindungan hukum?
e.    Pembuat mural sering dibuat kesal dan jengkel.

14.  Bacalah kutipan tajuk rencana berikut!(untuk soal nomor 14 dan 15)
Sudah puluhan tahun pendidikaan kita mendapat nilai merah. Selama itu pula masyarakat mengeluhkan rendahnya mutu pendidikan kita. Cukup banyak penyebab dikemukakan; seperti lemahnya pengabdian guru, melencengnya kebijakan sekolah, dan terlalu besarnya campur tangan politik ke dalamnya. Namun, kenyataan bahwa masyarakat sendiri ikut ambil bagian, jarang sekali disebut.

Isi pokok tajuk rencana di atas adalah ….
a.    Sudah puluhan tahun pendidikan kita mendapat nilai merah.
b.    Selama itu pula masyarakat mengeluhkan rendahnya mutu pendidikan.
c.    Penyebabnya itu lemahnya pengabdian guru dan melencengnya pendidikan.
d.    Kenyataan bahwa masyarakat ikut ambil bagian, jarang sekali disebut.
e.    Terlalu besar campur tangan politik penyebab pendidikan terbelenggu.

15.  Tujuan tajuk rencana di atas adalah ….
a.    Membuka mata hati masyarakat bahwa mereka pun turut ambil bagian menciptakan nilai merah pada pendidikan.
b.    Menunjukkan kepada masyarakat bahwa faktor-faktor yang memengaruhi nilai merah pendidikan itu banyak.
c.    Kenyataannya masyarakat sendiri bisanya hanya memojokkan dan melemparkan kesalahan pada kebijakan sekolah.
d.    Lemahnya pengabdian guru, melencengnya kebijakan sekolah, dan besarnya campur tangan politik merupakan penyebab.
e.    Memperlihatkan kepada dunia bahwa dunia pendidikan sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor yang ada.

16.  Bacalah kutipan tajuk rencana berikut!
(1)Banyak sentimen negatif yang dikemukakan para pelaku pasar uang. (2)Misalnya, mereka menunjuk inflasi yang tinggi. (3)Nilai dolar AS memang cenderung naik di pasar regional karena dipicu kenaikan suku bunga Bank Sentral AS. (4)Lantas, harga minyak mentah di pasar internasional juga melonjak hingga USD 41 per barel.
Kalimat fakta yang terdapat dalam paragraf di atas adalah ….
a.    (1)
b.    (2)
c.    (3)
d.    (4)
e.    (5)

17.  Kalimat opini pada paragraf tersebut adalah ….
a.    (1),(3),(4)
b.    (1),(2),(3)
c.    (3),(4),(1)
d.    (4),(3),(2)
e.    (4),(1),(2)




18.  Bacalah kutipan tajuk rencana berikut!
Salah satu persoalan lain, di samping soal pendanaan, adalah sikap masyarakat terhadap pendidikan itu sendiri. Kebanyakan masyarakat melihat pendidikan, terutama sebagai proses perolehan ijazah atau sertifikat yang diperlukan siswa untuk mendapatkan pekerjaan. Dengan kata lain, masyarakat kita lebih berorientasi pada aspek formal pendidikan dibandingkan aspek substansial. Mereka merasa cukup puas dengan nilai, ijazah, atau tanda kelulusan lain, dibandingkan pada kemampuan dan pengetahuan yang diperoleh siswa. Mereka cukup puas dengan laporan hasil belajar yang disodorkan oleh sekolah tanpa pernah berpikir bahwa laporan tersebut dibuat dan bisa dimanipulasi.

Simpulan tajuk rencana di atas adalah ….
a.    Para orang tua cukup puas dengan pemerolehan ijazah anak-anaknya, mereka bahkan bangga.
b.    Persoalan lain, selain pendanaan, juga sikap orang tua terhadap pemerolehan ijazah untuk mendapatkan pekerjaan.
c.    Ijazah atau sertifikat diperlukan siswa untuk mendapatkan pekerjaan, hal ini juga diyakini oleh para orang tua.
d.    Kebanyakan masyarakat melihat pendidikan, terutama sebagai proses perolehan ijazah atau sertifikat yang diperlukan siswa untuk mendapatkan pekerjaan
e.    Para orang tua cukup puas dengan laporan hasil belajar yang bisa saja dimanipulasi dibandingkan dengan kemampuan, pengetahuan siswa

19.     Bacalah kutipan buku berikut!
Hentikan Metode Transgenik
Dengan merujuk referensi dari berbagai tulisan, dapat dibuktikan bahwa proses perpindahan gen terjadi pada Vibrio cholerac (yang menyebabkan endemic kolera baru di India); Screptococcus (yang menyebabkan perluasan infeksi di India, termasuk epidemic di Scotlandia tahun 1993); dan Mycoplasma genitalium (penyebab radang saluran kencing, radang paru, radang sendi, dan meluasnya AIDS).
“Banyak bakteri pathogen yang tak berhubungan menyebabkan penyakit, mulai dari Bubonic pague (timbulnya benjolan pada pohon) hingga tree blight (proses layu pada jaringan tumbuhan dan akhirnya menyebabkan kematian) kini dapat saling berpindah dan menyerang sel ‘inang’. Hampir seluruh proses ini menyebar melalui pemindahan gen secara horizontal.
Kalimat ringkasan yang relevan dengan kutipan buku di atas adalah ….
a.    Dengan merujuk berbagai tulisan, dapat dibuktikan bahwa proses perpindahan gen terjadi pada Vibrio cholerac, screptococcus, dan mycoplasma genitalium. Proses ini melalui pemindahan gen.
b.    Banyak bakteri pathogen yang tak berhubungan menyebabkan penyakit, mulai dari bubonic pague hingga tree blight, kini saling berpindah dan menyerang sel inang yang menyebar melalui pemindahan gen.
c.    Metode transgenik dapat menyebabkan timbulnya berbagai penyakit pada manusia, seperti infeksi, radang, saluran kencing, radang paru-paru dan sendi. Metode ini pun dapat menimbulkan penyakit tertentu pada tumbuhan.
d.    Metode transgenic mempunyai dampak yang dahsyat yang beerkaitan dengan berbagai penyakit seperti Vibrio cholerac, screptococcus, dan mycoplasma genitalium.
e.    Metode transgenik dapat dilakukan dengan proses perpindahan gen terjadi pada Vibrio cholerac, screptococcus, dan mycoplasma genitalium.  Selain itu juga menyebabkan berbagai penyakit.

20.  Bacalah kutipan notulen berikut!
Setelah rapat dibuka, Bapak Drs. Hidayat, M.Pd. sebagai Pembina OSIS yang telah terlaksana pada tahun 2009/2010. Kegiatan dan program tersebut harus dilanjutkan oleh OSIS yang baru. Di samping itu,rupanya masih perlu ditingkatkan program kerja OSIS lalu.
Ia mengharapkan agar pengurus OSIS 2010/2011 benar-benar dapat menyusun program kerja yang dapat dilaksanakan. Program kerja harus disesuaikan dengan waktu dan dana yang tersedia. Ia menegaskan bahwa OSIS tidak menyusun program kerja yang muluk-muluk. Semua pengurus OSIS harus menaati peraturan yang berlaku di sekolah dan melaksanakan program kerjanya masing-masing dengan baik.
Isi pokok notulen di atas adalah ….
a.    OSIS 2010/2011 mempunyai tugas dan beban yang tidak sedikit karena harus menyempurnakan program yang gagal dilaksanakan.
b.    OSIS 2009/2010 sudah mampu melaksanakan programnya dengan baik, namun masih banyak program yang tak terlaksana.
c.    OSIS 2009/2010 lalu sebenarnya sudah sangat baik, namun demikian masih ada kekurangannya, hal ini sebaiknya sebagai introspeksi.
d.    OSIS 2010/2011 perlu menyusun program yang lain daripada yang lain agar mencapai peningkatan dibanding kerja OSIS lama.
e.    OSIS 2010/2011 harus menyusun dan melaksanakan program kerjanya dengan baik serta menyesuaikan  dengan waktu dan dana yang tersedia.

21.  Perhatikan kutipan notulen berikut!
Tempat         : Aula SMA Maju Terus Pantang Mundur
Tanggal        : 30 Mei 2011
Waktu           : pukul 08.00-12.30
                  :
Acara rapat   :   1. Pembukaan
                         2. Penjelasan Pembina OSIS
                         3. Pebahsan Program Kerja OSIS Periode 2010/2011
                         4. Tanya-jawab
                         5. Penutup
Bagian rumpang pada kutipan notulen di atas adalah ….
a.    pembicara
b.    pemimpin rapat
c.    peserta rapat
d.    susunan acara
e.    perihal

22.  Bacalah kutipan sambutan berikut!
Satu hal yang telah hilang dari bangsa kita adalah harga diri. Betapa kita sangat bergantung kepada negara lain untuk pinjaman dan investasi. Tak aneh bila negara kita memiliki banyak hutang, sehingga mudah dipermainkan oleh negara yang meminjami hutang tersebut.
Mengapa semua ini terjadi? Jawabnya, sebagian besar kita terlalu sibuk membangun aksesoris duniawi yang dianggap serba berharga. Kita tidak sibuk membangun harga diri.  Tidak mengherankan apabila ada orang yang jabatannya tinggi, tetapi perbuatannya rendah dan nista. Ada pula yang hartanya banyak, tetapi jiwanya miskin. Kita terlalu menganggap topeng dunia sebagai sumber kemuliaan dan harga diri.
Kalimat ringkasan yang sesuai dengan ilustrasi di atas adalah ….
a.    Satu hal yang telah hilang dari bangsa kita adalah harga diri. Kita sangat bergantung kepada negara lain dalam pinjaman dan investasi.
b.    Tidak mengherankan jika jabatannya tinggi, tetapi perbuatannya rendah dan nista. Juga hartanya banyak namun jiwanya miskin.
c.    Kita sangat bergantung kepada negara lain untuk pinjaman dan investasi. Tak aneh jika negara kita memiliki banyak hutang.
d.    Bangsa kita telah kehilangan harga diri. Kita terlalu sibuk membangun aksesoris duniawi dan menganggap topeng dunia sebagai sumber kemuliaan dan harga diri.
e.    Kita terlalu sibuk dengan harga diri. Kita terlalu menganggap topeng dunia sebagai sumber kemuliaan dan harga diri.

23.  Perhatikan tema penelitian berikut!
Peran Warga Masyarakat Dalam Mengatasi Pemanasan Global
Latar belakang berdasarkan tema tersebut adalah ….
a.    Bumi berada dalam keadaan kritis. Kalau bisa merintih dan menangis, mungkin bumi kita akan menangis dan merintih sepanjang masa mengingat perilaku manusia di luar batas. Mereka menggunakan listrik secara berlebihan, menambang secara besar-besaran, memanfaatkan barang yang tak ramah lingkungan, serta menebang pepohonan secara liar.
b.    Sebagai warga negara yang baik sebaiknya kita menjaga bumi kita agar tetap lestari. Untuk itu alangkah bijaknya jika sebagai warga negara kita berperan aktif dalam mengatasi pemanasan global. Kapan lagi para warga berperan? Jika tidak dimulai dari sekarang, meski hanya memulai dari hal-hal yang kecil, namun setidak-tidaknya dapat membantu mengurangi proses alam tersebut.
c.    Peran warga dalam mengatasi pemanasan global sangat diperlukan. Sebaiknya kita berperan aktif dengan cara menanam pohon. Entah itu di sekitar rumah, di tepi jalan, lapangan, perbukitan, atau hutan. Yang jelas para warga harus benar-benar berperan dengan cara memanfaatkan listrik dengan hemat, dan menggunakan produk-produk yang ramah lingkungan.
d.    Bumi telah benar-benar mencapai titik nadir. Penyebabnya tak lain manusia. Mereka itu berbuat sekehendak hatinya mengakibatkan lapisan ozon menjadi berlubang. Oleh karena itu suhu bumi memanas, sepanas hati manusianya. Tak mengherankan jika manusia saat ini cepat tersulut emosi. Mereka tak lagi berpikir dengan akal sehat, namun emosional yang didahulukan.
e.    Saat ini bumi telah memanas. Di kala siang hari akan terasa panas sekali. Jika dingin akan terasa sangat dingin. Banjir, tsunami, air laut meninggi, tanah longsor, daerah kutub mencair, merupakan akibat dari pemanasan global. Sedangkan proses itu disebabkan banyak faktor terutama yang disebabkan oleh manusia sendiri. Dalam hal ini sebaiknya pemerintah juga turun tangan.

24.  Bacalah penggalan permasalahan berikut ini!
Cadangan minyak Indonesia diperkirakan akan habis sebelum kita siap dengan energi pengganti. Sampai berapa lama lagi Indonesia dapat membanggakan minyak bumi hasil alamnya sendiri? Minyak, yang sering dikiaskan sebagai emas hitam itu, telah satu abad mewarnai kehidupan anak negeri ini. Tidak aneh bahwa apabila masyarakat berasumsi bahwa minyak bumi akan menopang hidup mereka untuk selama-lamanya. Padahal, sekitar sepuluh tahun lalu, majalah The Economicst – dalam salah satu edisinya yang menerbitkan supleman khusus tentang Indonesia_ telah memperkirakan bahwa cadangan minyak kita tersisa paling lama sampai tahun 2010.
Judul yang sesuai dengan permasalahan di atas adalah ….
a.    Adanya Krisis , Adanya Energi Pengganti
b.    The Economics, tentang Indonesia
c.    2010 Tak Perlu Risaukan Krisis Energi
d.   Krisis Energi, Perlukah Dikhawatirkan?  
e.   Tahun 2010 Indonesia Krisis Energi


25.  Penulisan judul berikut yang tepat adalah ….
a.    Blendok dan Busa Ancam Jeruk Keprok Selayar dan Si Ompu
b.    Terumbu Karang: Mutiara Dasar Laut Yang Terancam Punah
c.    Peluang Industri Kerajinan Rakyat Dalam era Otonomi Rakyat.
d.    Manusia Serakah, Alampun Juga Tak Ramah
e.    Pemanfaatan Limbah Kulit Kentang Kuning Menjadi Sumber makanan

26.  Bacalah kutipan karya ilmiah berikut!
Sidi (1999:2) menyatakan bahwa guru sebagai ujung tombak dalam upaya peningkatan mutu pendidikan masih perlu ditingkatkan kemampuannya, mengingat perubahan yang terjadi begitu cepat dan pengetahuan terus berkembang begitu pesat.
 Penggalan di atas merupakan bagian karya ilmiahyang berupa ... .
a.    latar belakang
b.    pembahasan
c.    kajian teori 
d.    kesimpulan
e.    saran

27.  Bacalah kutipan penelitian di bawah ini!
Penelitian dilakukan dengan memakai rancangan percobaan observasi kwalitatif. Hasil dari keripik kulit kentang yang telah dibuat, diamati rasanya dengan cara diujicobakan kepada dua puluh tujuh responden untuk percobaan tahap I dan 82 responden untuk tahap II.
Perbaikan untuk kalimat yang dicetak miring dalam kutipan tersebut adalah ….
a.    Hasil penelitian dilakukan menggunakan rancangan uji percobaan observasi kualitatif.
b.    Penelitian dengan menggunakan rancangan hasil uji percobaan terhadap observasi kualitatif.
c.    Penelitian dilakukan dengan menggunakan hasil penelitian dan percobaan observasi kwalitatif.
d.    Hasil penelitian memakai dengan rancangan percobaan observasi kualitatif terhadap objek penelitian.
e.    Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan percobaan observasi kualitatif.

28.  Bacalah kutipan cerpen berikut! (untuk soal nomor 28 dan 29)
“Coba kalau pohon itu jangan ditebang dulu ya, Yah?” ucapku tiba-tiba.
Sementara mataku lurus kosong ke jalan yang akan dilalui oleh mobil kami.
“Mama ini aneh-aneh saja. Tenanglah, Ma, barusan kan papa telah membeli bibit pohon rambutan dan mangga. Papa jamin, kesejukan rumah kita akan kembali lagi dengan pohon ini. Lebih dari itu, selain teduh, setiap musim kita bisa panen.”
“Terus kalau ada yang protes lagi, bagaimana Yah?”
Suamiku yang sedang menyetir hanya menggeleng tenang. “Tidak akan, dan aku tidak akan mendengarnya.”
Aku menarik nafas panjang. “Mestinya sebelum kita tebang, pohon rambutan itu sudah kita tanam.”
“Sudahlah, Ma, tidak ada gunanya menyesal. Yang penting kan belum terlambat untuk menanamnya kembali …”
                                                                               Iis Wiati, Pohon Kersen
Alur yang digunakan dalam kupan di atas adalah ….
a.    tertutup
b.    terbuka
c.    campuran
d.    mundur
e.    maju

29.  Watak tokoh ibu dalam cerpen tersebut adalah ….
a.    tidak mudah melupakan sesuatu yang sudah terjadi
b.    mudah melupakan kejadian yang telah lampau
c.    sabar menunggu pohon yang akan ditanam membesar
d.    suka tempat yang teduh dan suka menanam pohon
e.    banyak bicara yang tidak penting dan suka berisik


30.  Bacalah kutipan cerpen berikut ini!
“Lihatlah, Vin, cemara menderai sampai jauh. Terasa hari akan menjadi malam.
Ada beberapa dahan ditingkap merapuh. Dipukul angin yang terpendam”. Dia menunjuk pada pohon cemara di depan rumah. Daun-daunnya meliuk ke sana kemari dihempas angin sore. Seperti inikah tubuh ringkihnya? Atau jiwanya kini?
“Apa yang terpendam dalam hatimu? Angin apa?”
“Tak usahlah. Semua adalah proses. Hidup ini proses. Bukan hidup yang memiliki kita tapi kitalah yang memiliki hidup. Apa yang kita punyai dalam hidup adalah pilihan kita. Aku sekarang orangnya bisa tahan. Sudah berapa lama bukan kanak lagi. Tapi dulu memang suatu bahan. Yang bukan dasar perhitungan kini”
                            Vivin Novianti, Dan Aku Bisa Lepaskan Lagi Kisah Baru
Cara penggambaran watak tokoh dalam kutipan cerpen di atas adalah ….
a.    digambarkan langsung oleh pengarang
b.    dialog tokoh lain dalam cerita
c.    dialog para tokoh-tokohnya
d.    dialog batin tokoh
e.    deskripsi langsung

31.  Latar yang terdapat dalam cerpen tersebut adalah ….
a.    di antara pepohonan
b.    di dalam rumah
c.    di depan rumah
d.    di taman kota
e.    di taman rumah

32.  Bacalah kutipan cerpen berikut!
Hari ini adalah hari ke sebelas, Pak Wona pergi siang dan pulang larut malam. Hati Bu Pangesti teriris. Perempuan bertubuh ramping itu menatap kosong perbukitan kapur; beberapa jengkal dari halaman rumahnya. Senja masih menyisakan sinar kemerahannya ketika cericit burung-burung di atas Newi beranjak masuk ke dalam istananya. Sementara itu putaran angin sore tak juga usai. Tiupannya bahkan semakin meliuk-liukkan pepohonan dan rerumputan liar. Bu Pangesti menerawang jauh di antara pucuk pepohonan menjulang.
                                                         Susi Purwani Teratak Daun Rumbia
Nilai yang terkandung dalam kutipan cerpen di atas adalah …
a.    kasih sayang
b.    kebajikan
c.    kesusilaan
d.    kesetiaan
e.    kemanusiaan

33.  Bacalah kutipan cerpen berikut!
“Setan keparat!!!” teriak ibu itu sambil menghempaskan anaknya ke bongkahan batu. Anak itu terguling dan tak sadarkan diri. Bekakrak-an tertawa-tawa terbang mengitari tubuh yang molek penuh debu itu. Sekeliling sepi.
                                                                                       Danarto, Armageddon
Nilai moral yang terdapat dalam kutipan tersebut adalah ….
a.    seorang ibu yang tega membunuh anaknya
b.    ibu yang tidak ingin melihat anaknya menderita
c.    ibu yang sedang kesurupan makhluk halus
d.    anak yang durhaka kepada ibunya
e.    seorang ibu yang tega melukai hati anaknya



34.  Bacalah kutipan cerpen berikut!
Kembang-kembang wangi ditabur. Tembok pelataran makam. Berderet dari seberang utara, kamar-kamar penginapan: 4X3 meter buat semedi. Tak ada lampu. WC mesti sewa, tikar pandan, satu bantal. Seluruh penghasilan buat anak keturunan Kampung Hitut. Mutlak. Berpuluh tahun.
                                                Joni Ariadinata, Kita Mengadu kepada Mayat
Nilai budaya dalam kutipan cerpen di atas ditunjukkan melalui peristiwa ….
a.    Penghasilan buat anak keturunan
b.    pelataran makam yang ditembok
c.    kamar yang digunalan untuk penginapan
d.    semedi di dalam kamar
e.    penyewaan tikar dan bantal

35.  Bacalah kutipan biografi berikut! (untuk soal no.35 dan 36)
Selain menekuni dunia teater dan menulis, Putu juga menjadi sutradara film dan sinetron serta menulis skenario sinetron. Film yang disutradarainya ialah film Cas Cis Cus, Zig Zag, dan Plong. Sinetron yang disutradarainya ialah Dukun Palsu, Pas, None, Warteg, dan Jari-jari. Skenario yang ditulisnya ialah Perawan Desa, Kembang Kertas, serta Ramadhan dan Ramona. Ketiga skenario itu memenangkan Piala Citra.
Isi pokok biografi tersebut adalah ….
a.    Putu menekuni dunia teater, sutradara film dan sinetron, serta menulis skenario sinetron.
b.    Sinetron yang disutradarainya adalah Dukun Palsu, Pas, None, Warteg, Perawan Desa, dan Jari-Jari.
c.    Skenario yang ditulisnya ialah ialah Perawan Desa, Kembang Kertas, serta Ramadhan dan Ramona.
d.    Film yang disutradarainya adalah film Cas Cis Cus, Zig Zag, dan Plong; juga  Perawan Desa dan Kembang Kertas.
e.    Skenario yang ditulis Putu, ketiganya memenangkan Piala Citra yang didambakan setiap insan film.

36.  Hal yang dapat diteladani dari kutipan tersebut adalah ….
a.    Putu dapat menjalani beberapa profesi sekaligus dengan serius.
b.    Putu  memeroleh Piala Citra karena kedekatannya dengan orang film.
c.    Putu lebih fokus dengan menulis skenario film terbukti dengan Piala Citranya.
d.    Putu pernah beberapa kali menjadi sutradara film dan sinetron sekaligus.
e.    Putu mempunyai darah seni yang luar biasa karena bakat menulisnya.

37.  Bacalah kutipan biografi berikut!
Putu mengaku belajar banyak dari Tempo dan Goenawan Muhammad. “Yang melekat di kepala saya adalah bagaimana cara menulis sesuatu yang sulit menjadi mudah. Menulis dengan gaya orang bodoh, sehingga yang mengerti bukan hanya menteri, tapi juga tukang becak. Itulah gaya Tempo,” ungkap Putu.
Hal yang menarik dari tokoh tersebut adalah ….
a.    Putu tidak malu bertanya dan belajar kepada siapa pun.
b.    Putu menulis dengan gaya orang bodoh agar dipahami orang bodoh.
c.    Putu menulis dengan kalimat yang sulit dimengerti agar karyanya terkesan berkelas.
d.    Putu terkesan gaya Tempo, bagaimana menulis  sesuatu yang sulit menjadi mudah.
e.    Putu mengaku belajar banyak dari Tempo dan Goenawan Muhammad.

38.  Bacalah kutipan hikayat dan novel berikut!
“Sekali peristiwa adalah seorang raja bernama Balad, dan wazirnya bernama Ilad. Wazir itu seorang yang taat beribadat dan saleh. Pada suatu malam raja bermimpi yang menakut-nakutkan delapan macam banyaknya. Setelah hari siang Baginda suruh panggil Pendeta Brahmana, hendak meminta keterangan takdirnya.
                                                   Hikayat Raja Balad dengan Permaisuri Irah

Nyamuk pers, entah bagaimana jalannya, mencium asap di rumah Aston. Dua orang wartawan dari sebuah Mingguan Kuning muncul pagi-pagi. Kedua-duanya memakai jaket dan topi menaiki sebuah motor yang tidak mau dituntun ketika memasuki gang. Anak-anak kampung terkejut, sedang beberapa orang warga memerhatikan dengan mata melotot. Rambu-rambu di depan gang tak cukup wibawa menahan anak muda itu, mesin motornya terdengar keras sekali di dalam gang.
                                                                                               Putu Wijaya, Pol.
Unsur intrinsik yang membedakan antara hikayat dan novel adalah ….
a.      bahasa, sudut pandang, alur
b.      bahasa, penokohan, biografi
c.      bahasa, penokohan, pendidikan
d.      bahasa, filsafat, agama
e.      bahasa, penokohan, latar

39.  Bacalah kutipan drama berikut!
Bapak   : Begitulah, Nak, suasana kota yang sedang dicekam keadaan darurat perang.
Sulung  : Ya, pertanda akan hilang keamanan, berganti huru-hara. Dan, mumpung masih ada waktu, bagaimana dengan keputusan Bapak dengan usulku itu?
Bapak   : Menyesal sekali, Nak.
Sulung  : Bapak menjawab dengan penolakan, bukan?
Bapak   : Ya!
Bungsu : Jawaban Bapak sangat bijaksana.
Sulung : Bijaksana?! Ya, kau benar adikku. Setidaknya, demikianlah anggapanmu, karena bukankah tunanganmu seorang Perwira TNI di sini. Maaf, bukan maksudku menyindir, adik manisku.
Bungsu : ……….. Kau hanya kelihatan keletihan, mengasolah dulu Bang. Bapak, biar aku yang pergi belanja untuk hidangan makan siang nanti.
Kalimat yang tepat untuk mengisi bagian yang rumpang di atas adalah ….
a.    Kau memang ada-ada saja
b.    Kau memang mencari gara-gara
c.    Kau mau menangnya sendiri
d.    Kau perlu merasakan sindiran
e.    Kau memang keterlaluan

40.  Bacalah kutipan drama berikut!
Ring     : “Tentu saja aku membacanya, tapi ….”
Bin       : “Bapak Ateng Sujanggo masih kurang puas dengan skenario film “Di
               balik Sinar     Suram” yang sudah dalam proses shooting itu!
Ring    : Ada apa lagi dengan dia! Kemarin saja ia begitu antusias!
Bin    :  Biasa saja, tapi Bapak Ateng Sujanggo berpendapat bahwa penyusun skenarionya kurang berhasil menyusun penyelesaian ceritanya.”
Ring  : Apa mungkin ia sudah berani mengatakan begitu, saat kami sendiri masih  dalam proses penyelesaiannya. Sebaiknya ia bersabar dulu.
Konflik yang terdapat dalam kutipan drama tersebut adalah ….
a.    ketidakpuasan penulis skenario yang mendapat kritik dari sutradara
b.    ketidaksabaran seorang sutradara kepada penulis skenario film
c.    ketidaksabaran penulis skenario film menerima kritikan sutradara
d.    ketidakpuasan sutradara kepada penulis skenario film
e.    seorang sutradara yang mencari-cari kesalahan kepada penulis film



II.    Soal Uraian:
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas!

41.  Bacalah kutipan tajuk rencana berikut!
Yang juga harus dicatat, Amerika Serikat tak pernah menemukan apa yang dicarinya, yang menjadi alasan Amerika Serikat melakukan agresi militer. Irak tidak terbukti menyimpan senjata pemusnah seperti yang dituduhkan. Faktanya, alasan untuk menjatuhkan Saddam Hussein tidak pernah ditemukan, tetapi Saddam malahan telah dieksekusi mati. Padahal, hukuman mati bertentangan dengan prinsip hak azazi manusia. Bukankah Amerika Serikat menganggap dirinya selain kampiun demokrasi, juga kampiun HAM? Semua itu jelas bukti sangat kuat yang menunjukkan betapa hipokritnya Amerika Serikat. Hipokrit serta mau menang sendiri.
Setelah membaca kutipan di atas, maka jelaskan dan sebutkan:
a.    Isi tajuk
b.    Dua buah kalimat fakta
c.    Dua buah kalimat opini

42.  Bacalah tema karya tulis berikut!
Peran pelajar dalam rangka menyelamatkan bahasa Jawa Krama sebagai pendukung adab sopan-santun dan kepribadian bangsa.

Berdasarkan tema di atas, susunlah latar belakang masalahnya! Minimal 2   
            kalimat

43.  Bacalah kutipan cerpen berikut!
“Ambilkan sapu lidi!” perintah Mbah Danu dengan sikap Srikandi wayang orang. Kemudian ia mencengkeram lengan Nah dan menyeretnya dari tikar ke lantai. Sapu lidi datang. Ukurannya istimewa besar, karena Pak Jaksa mempunyai 60 pohon kelapa di pekarangannya. Mbah Danu memegang sapu lidi itu pada ujungnya yang lunak, kemudian bongkotnya yang garis tengahnya kira-kira 10 cm itu diayunkan ke atas dan dia pukulkan sekuat tenaga ke pantat Nah yang terbaring miring. Segenap hadirin melotot matanya dan mekar kupingnya melihat dan mendengar pukulan dahsyat itu.
“Ngeoooooong!” ke luar dari mulut Nah, mendirikan bulu-bulu di kulit penonton.
“Mampus engkau sekarang!” teriak Mbah Danu bengis dan sapu lidi terus-menerus menghantam pantat Nah dengan irama rumba. Nah tidak mengeong lagi sekarang, melainkan mengaum seperti singa sirkus yang marah.  Sebagian hadirin mau lari.
“Minggat! Ayo minggat!” Teriak Mbah Danu dengan amat murka dan dengan tendangan jitu Nah ditengkurapkannya. Kamudian deraannya menghujam pula pada pantat Nah yang kini sadar, bahwa ia manusia Nah, bukan kucing, anjing, kuda , atau singa.
                                                     Nugroho Notosusanto, Mbah Danu
Setelah membaca kutipan cerpen Mbah Danu maka jelaskan hal-hal berikut!
a.    sudut pandang yang digunakan
b.    alur yang digunakan
c.    watak para tokoh

44.  Bacalah kutipan biografi berikut!
Saat ditanya pemikiran pengarang yang sehari bisa mengarang 30 halaman, menulis empat artikel dalam satu hari ini tentang tulis-menulis, Putu menjawab,”Menulis adalah menggorok leher tanpa menyakiti,” katanya, “bahkan kalau bisa tanpa diketahui.” Kesenian diibaratkan seperti baskom, penampung darah siapa saja atau apa pun yang digorok: situasi, problematik, lingkungan, misteri , dan berbagai makna yang berserak. “Kesenian” katanya, “merupakan salah satu alat untuk mencurahkan makna, agar bisa ditumpahkan kepada manusia lain secara tuntas.”
“Saya sangat percaya pada insting,” kata Putu tentang caranya menulis. “Ketika menulis saya tidak mempunyai bahan apa-apa. Semua datang begitu saja ketika di depan komputer,” katanya lagi. Ia percaya bahwa ada galaksi dalam otak yang tidak kita mengerti cara kerjanya. Tapi, menurut Putu, itu bukan peristiwa mistik. Apalagi tindak kesurupan.
Setelah membaca kutipan di atas, jelaskan hal-hal berikut ini:
a.    Hal-hal yang dapat diteladani dari tokoh
b.    Hal-hal yang menarik dari tokoh


Selamat mengerjakan !































No comments:

Post a Comment