Tuesday, 19 October 2021

Kumpulan soal bahasa Indonesia teks anekdot

 

Menghilang dengan Tenang 

Kala itu, di siang hari yang cerah. Rudi sedang duduk manis di sofa yang terletak di ruang kelaurga. Ia nampak sibuk menatap layar ponselnya. Ternyata ia sedang membaca berita dan sesekali mengerutkan keningnya.
  Rudi terus menscrool berita di layar ponselnya. Judul berita yang dibaca Rudi kebanyakan tentang kehilangan. Entah itu kehilangan kekuarga, barang, nyawa, dan masih banyak lagi. Sampailah Rudi dilaman berita yang cukup menarik. Ia membaca dengan seksama dan mencerna setiap kata diberita tersebut. Sesekali ia nampak bingung dan kecewa.
  Tatapan Rudi yang semula diponsel tiba-tiba berpindah ke arah tangga. Dina, kakaknya sedang menuruni tangga dengan langkah tergesa-gesa. Raut wajahnya nampak khawatir dan sesekali berdecak kesal.
  Rudi :"Ada apa sih kak?"
  Dina :"Barang kakak hilang!"
Dina melewati Rudi menuju ruang tamu dan Rudi mengikutinya.
  Rudi :"Barang apa yang hilang kak? Sampe segitu khawatirnya."
  Dina :"Ini barang penting Rud, kakak mau pakai nanti malam buat pergi ke acara sama teman-teman," jelas Dina dengan masih mencari barang itu dipenjuru ruang tamu.
  Rudi :"Yaudah aku bantu cari kak, tapi nama barangnya apa dulu? Biar aku tau apa yang harus aku cari."
  Dina :"Kuteks warna navy blue."
  Rudi terdiam. Ia terkejut mendengar jawaban nama barang yang hilang itu. Ia pikir barang itu adalah barang paling berharga yang memiliki nilai jual tinggi.
  Dina :"Kok diam Rud? Ayo bantu kakak mencari!"
  Rudi :"Ya ampun! kakak kan bisa beli lagi. Tenang kak, ditoko cat kuku masih banyak kuteks yang pesrsis seperti kakak cari."
  Dina :"Ah kamu ini lucu Rud. Mana bisa kakak tenang, itukan barang favorit kakak dan berpengaruh sama tampilan kakak nanti!"
  Rudi :"Aduh kak, barang hilang yang aku baca diberita tadi lebih berpengaruh daripada kuteks kakak itu."
  Dina :"Maksud kamu apa sih Rud?"
  Rudi :"Hilangnya kuteks kakak itu tidak sebanding dengan hilangnya dana bansos yang sangat berpengaruh. Dan pihak yang bersangkutanpun masih merasa tenang."
  Dina terpaku mendengar jawaban adiknya itu.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 



Pertanyaan
1. Kata waktu lampau pada kaidah kebahasaan teks anekdot tersebut terdapat diparagraf satu bagian kalimat ke.....
A. Tiga
B. Dua
C. Empat
D. Satu
E. Lima

2. Rudi sedang duduk manis di sofa yang terletak di ruang kelaurga. Makna kata 'duduk manis' pada kalimat tersebut adalah.....
A. Duduk dengan wajah yang manis.
B. Duduk dengan tenang dan diam.
C. Duduk dengan tatapan yang manis.
D. Duduk dengan sikap yang manis.
E. Duduk dengan sopan.

3. Rudi terus menscroll berita di layar ponselnya. Maksud kata 'menscroll' pada kalimat tersebut adalah.....
A. Pengguliran.
B. Tangkap layar.
C. Usap layar.
D. Sentuh layar.
E. Penguluran.

4. Tatapan Rudi yang semula diponsel tiba-tiba berpindah ke arah tangga. Dina, kakaknya sedang menuruni tangga dengan langkah tergesa-gesa. Raut wajahnya nampak khawatir dan sesekali berdecak kesal. Paragraf tersebut termasuk dalam struktur teks anekdot bagian?
A. Orientasi.
B. Reaksi.
C. Abstraksi.
D. Koda.
E. Krisis.

5. Paragraf pertama pada teks anekdot tersebut masuk dalam struktur teks anekdot bagian apa?
A. Orientasi.
B. Reaksi.
C. Abstraksi.
D. Koda.
E. Krisis.


6. Kata seru pada kaidah kebahasaan teks anekdot di atas ditunjukkan pada kalimat....
A. Rudi :"Ya ampun! kakak kan bisa beli lagi. Tenang kak, ditoko cat kuku masih banyak kuteks yang pesrsis seperti kakak cari."
B. Rudi :"Aduh kak, barang hilang yang aku baca diberita tadi lebih berpengaruh daripada kuteks kakak itu."
C. Rudi :"Yaudah aku bantu cari kak, tapi nama barangnya apa dulu? Biar aku tau apa yang harus aku cari."
D. Dina : "Kok diam Rud? Ayo bantu kakak mencari!"
E. Dina :"Ah kamu ini lucu Rud. Mana bisa kakak tenang, itukan barang favorit kakak dan berpengaruh sama tampilan kakak nanti!"

7. Rudi :"Hilangnya kuteks kakak itu tidak sebanding dengan hilangnya dana bansos yang sangat berpengaruh. Dan pihak yang bersangkutanpun masih merasa tenang."
Cuplikan paragraf di atas adalah struktur teks anekdot bagian reaksi karena.....
A. Terdapat kata-kata sindiran.
B. Terdapat penegasan hal yang dikritik.
C. Terdapat pesan tersirat dari teks anekdot.
D. Terdapat jawaban inti kritik yang memuat hal mengesankan.
E. Terdapat kalimat penyelesaian dari krisis.

8. Ia membaca dengan seksama dan mencerna setiap kata diberita tersebut. Kata 'ia' pada penggalan kalimat diparagraf 1 tersebut menunjukkan subjek yaitu....
A. Rudi.
B. Rina.
C. Dina.
D. Rud.
E. Tina.

9. Dina :"Ah kamu ini lucu Rud. Mana bisa kakak tenang, itukan barang favorit kakak dan berpengaruh sama tampilan kakak nanti!" Kata favorit dalam kalimat langsung tersebut memiliki sinonim yang paling dekat dengan kata....
A. Kesukaan.
B. Kesayangan .
C. Kegemaran.
D. Kebahagiaan.
E. Ketenangan.

10. Rudi :"Barang apa yang hilang kak? Sampe segitu khawatirnya."
Kalimat langsung di atas terdapat kesalahan penulisan. Maka penulisan yang benar adalah....
A. Kata khawatir diganti dengan hawatir
B. Kata khawatir diganti dengan kawatir.
C. Kata sampe diganti dengan sampek.
D. Kata sampe diganti dengan sampay.
E. Kata sampe diganti dengan sampai.


Kunci jawaban
1. D
2. B
3. A
4. E
5. C
6. E
7. D
8. A
9. B
10.E


Pembahasan
1. Beberapa contoh kata waktu lampau yaitu dahulu kala, waktu silam, kala itu, saat itu,dll. Salah satu contoh tersebut terdapat dikalimat 1 paragraf 1 yaitu kala itu
2. Duduk manis memiliki makna duduk dengan tenang dan diam.
3. Scroll berarti gulir layar dari atas ke bawah.
4. Karena krisis berisi tentang tahapan peristiwa yang mulai memuncak menuju reaksi dan diparagraf tersebut salah satu ciri terjaid krisis adalah dengan adanya kata tiba-tiba yang menegaskan terjadinya sesuatu.
5. Karena paragraf pertama berisi tentang uraian singkat cerita yang akan dikritik yaitu tentang berita tersebut.
6. Kata seru adalah kata tugas yang mengungkapkan rasa hati. Contohnya adalah kata seru injeksi keheranan yaitu ah.
7. Karena pada struktur teks anekdot bagian reaksi itu membahas tentang jawaban permasalahan cerita berupa inti kritik yang memuat unsur mengesankan.
8. Sudah jelas jawabannya Rudi bukan Rud karena Rud hanya panggilan yang dipakai untuk mengekspresikan kalimat langsung atau dialog teks anekdot.
9. Sinonim yang paling dekat adalah kesayangan karena benda tersebut membuat tokoh Dina menjadi khawatir dan cemas sehingga tingkatannya lebih dari hanya kesukaan.
10. Kata khawatir sudah baku tetapi kata sampe belum baku dan harus diubah menjadi baku yaitu sampai.

Monday, 18 October 2021

Kumpulan soal teks anekdot


Kisah Pemulung

Pada siang hari di sebuah kompleks perumahaan yang kelihatan mewah terjadi perdebatan antara Pak RT dan Pak Pemulung. Masalah yang mereka debatkan adalah hal remeh yaitu di lingkungan perumahan itu, memang sudah banyak ditempel papan dengan tulisan “Pemulung Dilarang Masuk”, tetapi masih saja ada pemulung yang tidak menaati aturan tersebut.
Pak RT     : “Pak sedang cari apa di tempat sampah itu?”
Pemulung :“Ya, sudah tentu cari barang bekas atau botol plastik yang dapat didaur ulang.”
Pak RT  : “Maaf ya Pak, Bapak dapat baca tulisan yang ada di depan pintu gerbang perumahan ini, tidak?”
Pemulung :“Emang tulisannya apa, Pak?”
Pak RT  : “Di papan itu tertulis Pemulung Dilarang Masuk, lantas kenapa Bapak nekat masuk di perumahan ini?”
Pemulung : “Yah, Pak RT ini gimana sih… kalau saya bisa baca tulisan yang   di papan itu, tentu saya tidak akan jadi pemulung, Pak!”
Pak RT kemudian terdiam membisu dan berpikir bahwa jawaban pemulung itu ada benarnya juga. Pemulung tadi ternyata buta huruf, jelaslah ia tidak bisa baca papan larangan pemulung.

Dari teks anekdot di atas, makna tersiratnya adalah...
A. Masih banyak orang miskin di sekitar kita!
B. Pemulung dilarang masuk!
C. Banyak pemulung yang tidak menaati peraturan.
D. Ternyata angka buta aksara disekitar kita masih banyak.
E. Teranyata masih banyak pemulung disekitar kita.

Dari teks anekdot di atas, konjungsi yang menyatakan hubungan waktu adalah ...
A. Kemudian                 
B. Dan                         
C. Yang
D. Dengan
E. Di

Kisah Pemulung

Pada siang hari di sebuah kompleks perumahaan yang kelihatan mewah terjadi perdebatan antara Pak RT dan Pak Pemulung. Masalah yang mereka debatkan adalah hal remeh yaitu di lingkungan perumahan itu, memang sudah banyak ditempel papan dengan tulisan “Pemulung Dilarang Masuk”, tetapi masih saja ada pemulung yang tidak menaati aturan tersebut.
Pak RT     : “Pak sedang cari apa di tempat sampah itu?”
Pemulung :“Ya, sudah tentu cari barang bekas atau botol plastik yang dapat didaur ulang.”
Pak RT  : “Maaf ya Pak, Bapak dapat baca tulisan yang ada di depan pintu gerbang perumahan ini, tidak?”
Pemulung :“Emang tulisannya apa, Pak?”
Pak RT  : “Di papan itu tertulis Pemulung Dilarang Masuk, lantas kenapa Bapak nekat masuk di perumahan ini?”
Pemulung : “Yah, Pak RT ini gimana sih… kalau saya bisa baca tulisan yang   di papan itu, tentu saya tidak akan jadi pemulung, Pak!”
Pak RT kemudian terdiam membisu dan berpikir bahwa jawaban pemulung itu ada benarnya juga. Pemulung tadi ternyata buta huruf, jelaslah ia tidak bisa baca papan larangan pemulung.

Dari teks anekdot di atas, makna tersiratnya adalah...
A. Masih banyak orang miskin di sekitar kita!
B. Pemulung dilarang masuk!
C. Banyak pemulung yang tidak menaati peraturan.
D. Ternyata angka buta aksara disekitar kita masih banyak.
E. Teranyata masih banyak pemulung disekitar kita.

Dari teks anekdot di atas, konjungsi yang menyatakan hubungan waktu adalah ...
A. Kemudian                 
B. Dan                         
C. Yang
D. Dengan
E. Di


Sunday, 17 October 2021

Kumpulan soal teks anekdot

 Bacalah teks anekdot berikut ini untuk menjawab soal-soal!

Kaos Tahanan KPK

   Terdapat dua orang dari partai politik, sebut saja namanya Danu dan Zaky, yang mempunyai niat yang sama dengan maksud untuk mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

   Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin. Mereka kemudian terikat ke dalam sebuah percakapan yang sangat seru.

   Danu: Zak, kamu tahu kan di negara kita sudah terdapat banyak politis-politis yang kaya raya?!

Zaky: Emm, masalah itu aku juga udah tahu, Dan!

Danu: Dengan kekayaan yang mereka miliki, mereka semua sanggup untuk membeli baju yang termahal di Indonesia.

Zaky: Lho, maksud kamu apa ya?

Danu: Ya, apalagi kalo bukan baju tahanan KPK.

   Zaky: Kok malah kaos tahanan KPK si dan, aku gak paham?

Danu: Ya iyalah, coba aja deh kamu pikir Zak, seorang politis terlebih dahulu harus bisa mengambil uang negara minimal 1 miliar baru mereka semua bisa menggunakan kaos tersebut.

Wahyu: Ohh, aku baru paham kalau maksud kamu seperti itu, Dan.

   Kemudian mereka memesan kopi untuk yang kedua kalinya dan mengingat masa lalu mereka yang sudah pernah mengenakan kaos termahal KPK itu.

 

1. Judul pada teks anekdot diatas adalah.....

A. Kaos Tahanan KPK

B. KPK

C. Tahanan KPK

 D. Koruptor

 E. Korupsi

 Kunci jawaban : A. Kaos Tahanan KPK

2. Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin. Mereka kemudian terikat ke dalam sebuah percakapan yang sangat seru.

Kutipan diatas termasuk kedalam struktur teks anekdot bagian......

A. Abstrak

B. Judul

C. Orientasi

D. Krisis

E. Reaksi

Kunci jawaban : C. Orientasi

3. Dibawah ini yang termasuk kalimat yang menyatakan unsur kelucuan adalah.....

A. Kemudian mereka memesan kopi untuk yang kedua kalinya dan mengingat masa lalu mereka yang sudah pernah mengenakan kaos termahal KPK itu.

B. Wahyu: Ohh, aku baru paham kalau maksud kamu seperti itu, Dan.

C. Setelah selesai memberikan berkas-berkas pencalonannya ke KPU di wilayah masing-masing, Danu dan Zaky ngobrol sekaligus meminum kopi di sebuah kantin. Mereka kemudian terikat ke dalam sebuah percakapan yang sangat seru.

D. Danu: Ya iyalah, coba aja deh kamu pikir Zak, seorang politis terlebih dahulu harus bisa mengambil uang negara minimal 1 miliar baru mereka semua bisa menggunakan kaos tersebut.

E. Danu: Zak, kamu tahu kan di negara kita sudah terdapat banyak politis-politis yang kaya raya?!

Kunci jawaban : D. Danu: Ya iyalah, coba aja deh kamu pikir Zak, seorang politis terlebih dahulu harus bisa mengambil uang negara minimal 1 miliar baru mereka semua bisa menggunakan kaos tersebut.

4. Terdapat dua orang dari partai politik, sebut saja namanya Danu dan Zaky, yang mempunyai niat yang sama dengan maksud untuk mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.

Kutipan teks anekdot diatas termasuk struktur bagian.....

A. Abstrak

B. Orientasi

C. Krisis

D. Reaksi

E. Koda

Kunci jawaban : A. Abstrak

5. Kemudian mereka memesan kopi untuk yang kedua kalinya dan mengingat masa lalu mereka yang sudah pernah mengenakan kaos termahal KPK itu.

Kutipan teks anekdot diatas termasuk struktur bagian.....

A. Abstrak

B. Orientasi

C. Krisis

D. Reaksi

E. Koda

Kunci jawaban : E. Koda

Thursday, 14 October 2021

Kumpulan soal teks anekdot

 

Suatu hari di sekolah dalam mata pelajaran kimia, seorang guru menguji murid -muidnya dengan memberikan pertanyaan.

Guru : “Susi, sebutkan contoh reaksi kimia yang sudah kamu tahu!”

Susi :  “Dalam proses pembuatan bioetanol, glukosa diubah menjadi alcohol melalui proses fermentasi dengan salah satu rumusan C6H12O6 — > 2C2H5OH+2CO2+2NADH2+Energi”

Guru : “Bagus sekali susi, sekarang Juki, sebutkan contoh yang lain!”

Pada waktu itu Juki sedang melamun, ia belum sarapan karena bangun kesiangan padahal ibunya membuat nasi pecel yang sangat enak untuk sarapan. Oleh sebab itu ia tidak berkonsentrasi dan menjawab pertanyaan gurunya dengan seenaknya.

Juki :  “beras dimasak menjadi nasi pak, lalu tempe mentah dicampur garam, bawang, dan ketumbar kemudian digoreng rasanya sangat gurih. Bila nasi dan tempe ini dipadukan dan ditambah dengan sambal pecel serta rebusan sayur dan kecambah, perbaduan beberapa unsur tersebut menjadi sarapan yang istimewa pak!”

(spontan seluruh kelas riuh karena tertawa)

Guru : “ Tenang…tenang…jangan ramai. Juki, kenapa jawabanmu demikian?”

Juki : “Itu reaksi kimiawi pak!”

Guru : “Maksudmu?”

Juki : “Bukankah bapak bilang bahwa semua proses pembuatan makanan merupakan proses kimiawi? Saya kira jawaban saya tadi merupakan jawaban yang paling mudah dimengerti tanpa harus menggunakan lambang rumus kimia yang bikin lapar pak.”

(Sekali lagi semua murid tertawa melihat kelakuan Juki yang spektakuler)

 

Pertanyaan :

1.     Judul yang tepat untuk teks tersebut ialah…

a.      Keluarga cemara

b.     Pecel ayam

c.      Reaksi kimia

d.     Nasi pecel ibu Juki

e.      Tempe

2.     Berdasarkan teks diatas yang termasuk bagian reaksi yaitu…

a.      Suatu hari di sekolah dalam mata pelajaran kimia, seorang guru menguji murid-muidnya dengan memberikan pertanyaan

b.     Rumusan C6H12O6 — > 2C2H5OH+2CO2+2NADH2+Energi

c.      Pada waktu itu Juki sedang melamun, ia belum sarapan karena bangun kesiangan padahal ibunya membuat nasi pecel yang sangat enak untuk sarapan

d.     Oleh sebab itu ia tidak berkonsentrasi dan menjawab pertanyaan gurunya dengan seenaknya.

e.      (spontan seluruh kelas riuh karena tertawa)

3.     Bagian yang termasuk abstraksi yaitu …

a.      Suatu hari di sekolah dalam mata pelajaran kimia, seorang guru menguji murid-muidnya dengan memberikan pertanyaan

b.     “Itu reaksi kimiawi pak!”

c.      Rumusan C6H12O6 — > 2C2H5OH+2CO2+2NADH2+Energi

d.     “Bagus sekali susi, sekarang Juki, sebutkan contoh yang lain!”

e.      Oleh sebab itu ia tidak berkonsentrasi dan menjawab pertanyaan gurunya dengan seenaknya.

4.     Berdasarkan  teks diatas kata yang digunakan untuk menunjukan cerita masa lampau yaitu…

a.      Pada zaman dahulu

b.     Suatu hari

c.      Pada tahun …

d.     Kemarin

e.      Suatu saat

5.     Berdasarkan teks tersebut menggunakan kata seru untuk menegaskan hal-hal tertentu yaitu…

a.      “Susi, sebutkan contoh reaksi kimia yang sudah kamu tahu!”

b.     “Bagus sekali susi, sekarang Juki, sebutkan contoh yang lain!”

c.      “beras dimasak menjadi nasi pak, lalu tempe mentah dicampur garam, bawang, dan ketumbar kemudian digoreng rasanya sangat gurih

d.     “ Tenang…tenang…jangan ramai. Juki, kenapa jawabanmu demikian?”

e.      “Itu reaksi kimiawi pak!”

 

 

Wednesday, 13 October 2021

Kumpulan soal bahasa teks anekdot

 Teks 1

Saya tinggal di sebuah kecamatan di Semarang. Saya mempunyai pengalaman yang memalukan menjelang Lebaran tahun lalu.

Kejadiannya sore hari di sebuah tempat pencucian motor. Waktu itu tepat hari terakhir bulan puasa dan besoknya lebaran. Aku bersama kakakku mencuci motor, dan waktu itu tempat pencucian motor sangat ramai. Sambil menunggu motor dicuci sambil duduk di kursi panjang yang ada di dekat cucian. Banyak juga yang lagi antri menunggu motor dicuci salah satunya adalah bapak-bapak yang duduk tepat di samping Aku. Aku bersama kakakku ngobrol sambil duduk menunggu motor dicuci.

Tiba-tiba mataku tertuju pada sebuah mobil yang sedang dicuci. Mobilnya warnanya hijau tidak

jelas. Jadi aku bilang sama kakakku. “Kalau aku punya uang banyak, tidak akan membeli mobil dengan warna seperti itu. Jelek sekali. Dan tidak kelihatan mewahnya.” Kakakku juga ikut terpancing. Jadi kami terus menjelek-jelekan mobil tersebut. Setelah motor kami sudah selesai dicuci. Kami bermaksud hendak membayar. Dan bapak-bapak dan yang duduk di sebelah kami juga mau bayar.

Ternyata setelah membayar, bapak-bapak menuju menuju mobil yang kami cela tadi

Ya Allah..., malu sekali          , karena bapak-bapak yang duduk di sebelah kami ternyata pemilik mobil

yang kami cela tadi.

Sepertinya puasa kami tidak diterima karena tidak bisa menjaga bicara dengan mencela mobil bapak-bapak tadi.

Pertanyaan bacaan teks anekdot pertama:

1. Struktur Paragraf ketiga pada teks anekdot tersebut berupa…

A.      Abstrak

B.      Koda

C.      Reaksi

D.      Krisis

E.      Orientasi

2. Koda pada teks tersebut terdapat pada paragraf ke…

A.      Satu

B.      Dua

C.      Tiga

D.      Empat

E.      Lima

3. Apa hal yang membuat puasa mereka tidak diterima, adalah…

A.      Tidak bisa menjaga bicara dengan mencela mobil bapak bapak tadi.

B.      Menghina pakaian orang lain

C.      Marah marah kepada pencuci mobil mereka


D.      Merendahkan pencuci mobil yang mencucikan mobil mereka

E.      Berkata tidak sopan kepada bapak-bapak

4. Maksud dari kata mencela pada teks tersebut adalah…

A.      Memuji

B.      Memuja

C.      Menghina

D.      Menyukai

E.      Melantan

5. Kaidah kebahasaan yang terkandung pada kalimat ‘’ saya mempunyai pengalaman yang memalukan menjelang lebaran tahun lalu.’’ Adalah…

A.      Kalimat retoris

B.      Kalimat perintah

C.      Penggunaan konjungsi

D.      Kata kerja aksi

E.      Menyatakan peristiwa masalalu

 

 

Kunci Jawaban: 1.D 2.E 3.A 4.C 5.E


Kumpulan soal teks anekdot

 

Tukang roti

Suatu hari ada tukang roti yang lewat depan rumah, terus teman gue si Enggar manggil. Tidak lama kemudian tukang roti tersebut datang menghampiri kami yang duduk santai ditaman depan rumah.

 

Enggar: “Roti apa aja yang ada bang?”

Tukang roti: “Macam macam, dek.”

Enggar: “Yang ini roti rasa apa ya bang?”

Tukang roti: “ Yang ini coklat.”

Enggar: “Kalau yang ini rasa apa bang?”

Tukang roti: “ Ini rasa strawberry dek.”

Enggar: “kalau ini rasa apa bang?

Tukang roti: “Kalau yg ini rasa nanas dek”.

Enggar:” Terus rotinya mana bang? Dritadi kok ngomong buah buahan terus? Emang abangnya jualan buah apa jual roti?  Kalo gini caranya gue nggak jadi beli bang.”

 

Tukang roti: hening

Seketika itu tukang roti mendadak pingsan.

 

              SOAL.

1.  Dari teks anekdot diatas. Bagian manakah yang termasuk abstraksi?

Jawab: Suatu hari  ada tukang roti lewat depan rumah.

2.   Manakah yang termasuk bagian koda?

Jawab: seketika itu tukang roti mendadak pingsan.

 

 

 

 

 

               

 

 

 

 

 

                       Gara-gara takut istri

 

 

Pada suatu hari yang lumayan mendungdatanglah seorang pria bertubuh kekar ke sebuah rumah sakit. Namun terlihat ada yang aneh, kedua telinga pria itu melepuh dan terlihat seperti ada bekas terbakar.

 Keluhan si pria berbadan kekar, “Gini dok, meskpun badan saya kekar, tapi aslinya saya ini takut sama istri. Jadi, waktu kemarin istri saya lagi ke luar rumah dan menyuruh saya untuk nyetrika baju. Pada saat saya lagi dalam nyetrika, tiba-tiba ada telpon masuk. Karena saya kira telpon itu dari istri saya, maka saya refleks mengambil telpon dan mengangkatnya, tapi sialnya adalah yang saya akan itu bukan telpon, tapi adalah setrika. Saya menempelkan setrika panas ke telinga kanan saya dok.”

 Hmm, saya paham sih gimana rasanya takut sama istri. Terus telinga yang bagian kiri kenapa mas

 Mendengar cerita tersebut, seketika langsung si dokter itu mengambil setrika dan menempelkannya ke muka pria kekar tersebut.

 

 

 SOAL.

1.   Bagian manakah yang merupakan krisis?

Jawab:

 Keluhan si pria berbadan kekar, “Gini dok, meskpun badan saya kekar, tapi aslinya saya ini takut sama istri. Jadi, waktu kemarin istri saya lagi ke luar rumah dan menyuruh saya untuk nyetrika baju. Pada saat saya lagi dalam nyetrika, tiba-tiba ada telpon masuk. Karena saya kira telpon itu dari istri saya, maka saya refleks mengambil telpon dan mengangkatnya, tapi sialnya adalah yang saya akan itu bukan telpon, tapi adalah setrika. Saya menempelkan setrika panas ke telinga kanan saya dok.”

 

2.  Bagian manakah yang merupakan  reaksi?

Jawab: Hmm, saya paham sih gimana rasanya takut sama istri. Terus telinga yang bagian kiri kenapa mas?

 

Kumpulan soal teks eksposisi beserta kunci jawaban

Kumpulan soal teks eksposisi beserta kunci jawaban

 

Tuesday, 12 October 2021

Menentukan struktur teks anekdot

Bacalah kutipan teks anekdot berikut ini dengan cermat!

"Akhirnya, Ia berjanji, setelah peristiwa ini, Ia akan menjadi sosok yang lebih baik.”

 Kutipan Teks Anekdot di atas merupakan struktur Teks Anekdot bagian...

a.       Orientasi

b.      Abstraksi

c.       Reaksi

d.      Krisis

e.       Koda