Bacalah teks Hikayat bayan Budiman berikut ini dengan cermat!
Alkisah seorang raja Hindustan bernama Gair Malik yang mempunyai dua orang anak laki laki yang bernama Sahil dan Naim. Walaupun istri Baginda telah meninggal tujuh tahun yang lalu, Baginda masih lagi keseorangan. Suatu hari, Gair Malik bermimpi bertemu seorang putri cantik rupawan yang muncul dari dalam laut. Baginda Meminta kepada kedua putranya untuk mencari putri itu untuk dijadikan istri Baginda. Sahim dan Nahim pun berlayar ke negeri seberang. Dalam perjalanan, ribut topan telah menghancurkan kapal mereka. Sahil terselamatkan, sementara Naim hilang di dalam kemalangan tersebut. Sahil pulang ke istana dengan berita sedih.
Sebenarnya Naim selamat dan mendarat di sebuah negeri. la bertemu dengan seorang syeikh dan menceritakan hajat perjalanannya. Syeikh itu memberitahu bahwa putri itu adalah Putri Raja Jin Afrit yang sedang berperang dengan Raja Jin Kafir Arkas. Syeikh mengajar Naim dengan doa taju's-Sulaiman untuk menghadapi jin itu. Di dalam perlawanan itu, Naim berjaya mengalahkan Raja Jin Kafir Arkas sehingga Raja Jin Afrit mengucapkan terima kasih dengan menyerahkan putrinya untuk dipersunting oleh ayahanda Naim. Setelah perkawinan tersebut, hubungan kedua kerajaan tadi menjadi sangat baik, tidak ada lagi peperangan. Masing-masing menghormati di antara satu sama lain.
1. Watak Sahil dan Naim dalam kutipan tersebut adalah ....
A. tunduk kepada peraturan
B. tegar menghadapi cobaan
C. patuh kepada orang tua
D. selalu menepati janji
E setia kepada kerajaan.
jawaban:C
2. Amanat yang terkandung dalam kutipan tersebut adalah ....
A.Berterimakasihlah kepada orang yang telah menyelamatkan kita.
B. Kasihilah orang yang telah memberikan bantuan kepada kita.
C. Taklukkan musuh dengan mengambil simpati orang tersebut.
D. Janganlah menyerah sebelum menghadapi suatu pertempuran.
E. Berkorbanlah untuk kebahagiaan orang tuamu.
jawaban: E
No comments:
Post a Comment