Proses perundingan dalam suatu kegiatan oleh beberapa pihak disebut negosiasi. Disebut pula dengan perundingan untuk menyelesaikan perselisihan secara damai. Negosiasi merupakan salah satu bentuk kegiatan di masyarakat yang penting untuk dikuasai. Apalagi dalam era globalisasi ini, kemampuan negosiasi yang dimiliki oleh seseorang akan membantu keberhasilan menjalani hidup. Sebab, negosiasi diperlukan untuk menyelesaikan suatu masalah. Misalnya berdagang, mencari pekerjaan, berwirausaha, mencari pinjaman di bank, jual beli benda- benda bergerak maupun tak bergerak. Hampir seluruh kegiatan manusia memerlukan aktivitas negosiasi untuk menyelesaikannya.
Negosiasi baik lisan maupun tulisan mempunyai ciri sebagai berikut.
- melibatkan beberapa pihak
- berupa bentuk langsung ( dialog)
- ada problem / konflik
- ada solusi dengan perundingan/ penawaran
- ada kesepakatan
Ciri-ciri tersebut merupakan ciri dalam bentuk lisan tetapi untuk membangun teks negosiasi tertulis pun harus memperhatikan ciri-ciri tersebut.
Perhatikan!
Nina : Ibu, boleh saya minta ulangan susulan besok pagi?
Guru : Besok pagi tidak ada pelajaran saya di kelasmu, kan?
Nina : Benar, Bu. Maksud saya, ikut di kelas lain yang ulangan besok pagi.
Guru :Lalu kamu membolos dari kelasmu?
Nina : Iya, Bu. Saya mohon izin dari guru yang bersangkutan.
Guru : Itu kalau diizinkan.
Nina : Beliau sudah mengizinkan. Tadi, saya sudah menghadap.
Guru : Kalau tidak ada kursi kosong di kelas itu?
Nina : Saya siap pinjam dari Laboratorium Fisika, Bu.
Guru : Baiklah, besok kamu ikut di kelas XII IPA 2.
Mari kita ulas!
Poin Penting
1. Menentukan tujuan
2. Menentukan pihak-pihak yang berkaitan
3. Menentukan konflik
4. Menentukan solusi dalam penawaran
5 Menentukan model kesepakatan
No comments:
Post a Comment