Tuesday, 2 August 2016

ciri bahasa teks eksplanasi kompleks


ciri bahasa teks eksplanasi kompleks.
Teks eksplanasi berbeda dengan teks yang lain. Teks ini memiliki ciri bahasa yang bisa membedakan dengan teks yang lain. Ciri kebahasaan yang sering muncul dalam teks eksplanasi adalah sebagai berikut.
1. Kata serapan
Unsur serapan dalam bahasa Indonesia dapat dibagi menjadi dua kelompok sebagai berikut.
Unsur asing yang belum sepenuhnya terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti titik beku. Kata titik beku merupakan arti kata freezing point. Kata freezing point merupakan kata bahasa Inggris. Unsur itu dipakai dalam konteks bahasa Indonesia, tetapi cara pengucapan dan penulisannya masih mengikuti cara asing.
Unsur asing yang penulisan dan pengucapannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia, seperti hidrologi. Kata hidrologi berasal dari kata bahasa Inggris hydrology.
2. Konjungsi
Ada dua jenis konjungsi, yaitu konjungsi eksternal dan kojungsi internal.
a. Konjungsi eksternal merupakan konjungsi yang menghubungkan dua peristiwa, deskripsi benda, atau kualitas di dalam klausa kompleks atau antara dua klausa simpleks. Konjungsi eksternal mempunyai empat kategori makna, yaitu penambahan (contoh: dan, atau), perbandingan (contoh: tetapi, sementara), waktu (contoh: setelah, sebelum, sejak, ketika), dan sebab-akibat (contoh: sehingga, karena, sebab, jika, walaupun, meskipun).
Contoh:
Banjir terjadi di Kota Jakarta setelah hujan turun dua hari tanpa henti.
Kecelakaan lalu lintas sering terjadi karena pengguna jalan tidak tertib lalu lintas.
b. Konjungsi internal merupakan konjungsi yang menghubungkan argumen atau ide yang terdapat di antara dua klausa simpleks atau dua kelompok klausa. Konjungsi internal juga dapat dibagi ke dalam empat kategori makna, yaitu penambahan (contoh: *selain itu, di samping itu, lebih lanjut), perbandingan (contoh: akan tetapi, sebaliknya, sementara itu, di sisi lain), waktu (contoh: pertama, kedua ... , kemudian, lalu, berikutnya), dan sebab-akibat (contoh: akibatnya, sebagai akibat, jadi, hasilnya).
Contoh:
Pertama, kesuksesan disebabkan oleh daya kreativitas.
Akan tetapi, teks eksplanasi sering menggunakan konjungsi eksternal.
3. Hubungan sebab-akibat
Hubangan sebab-akibat dapat dinyatakan dengan banyak cara, baik dengan konjungsi, kata kerja, maupun kata benda.
Contoh:
Butir-butir air turun ke bumi karena gravitasi. (dengan konjungsi)
Butir-butir air turun ke bumi disebabkan oleh gravitasi. (dengan kata kerja)
Penyebab butir-butir air turun ke bumi adalah gravitasi. (dengan kata benda)



Mari kita analisis kaidah kebahasan teks di bawah ini!

Batuan endapan atau batuan sedimen adalah batuan utama. Batuan ini terbentuk melalui pelapukan batuan lain (clastic) dan pengendapan (deposition).
Pelapukan adalah proses alterasi dan fragnasi batuan dan material tanah pada dan/atau dekat permukaan bumi yang disebabkan oleh proses fisika, kimia, dan biologi.
Pelapukan biologi adalah pelapukan yang disebabkan oleh makhluk hidup. Batuan yang ditumbuhi lumut, lama-kelamaan akan lapuk. Batuan ini akan menjadi batuan endapan.
Pelapukan fisika adalah pelapukan yang disebabkan oleh perubahan suhu atau iklim. Suhu yang ekstrem dan tidak menentu akan menyebabkan batuan menjadi lapuk. Batuan yang berada pada suhu yang relatif tidak stabil akan mudah lapuk.
Pelapukan kimia disebabkan oleh zat kimia yang terbawa oleh air. Zat kimia ini berasal dari limbah pabrik, rumah tangga, ataupun pertanian. Ketika musim hujan tiba, air akan membawa zat-zat kimia tersebut. Batuan yang terkena air yang sudah tercemar akan lapuk. Batuan ini membentuk batuan sedimen.
Selain proses pelapukan, batuan sedimen juga berasal dari proses pengendapan. Material batuan yang lapuk akan terbawa oleh angin, udara, ataupun air. Material-material ini akan terkumpul di suatu cekungan sehingga terbentuk batuan endapan.
Kata yang dimiringkan di atas merupakan konjungsi dan kata-kata yang tercetak tebal adalah kerja yang memiliki hubungan sebab-akibat.




Poin penting

Ciri kebahasaan teks eksplanasi adalah banyak terdapat kata serapan, mengunakan konjungsi, dan memiliki hubungan makna sebab-akibat

Teks eksplanasi


Pelajaran kali ini , kalian akan mempelajari teks eksplanasi kompleks.
Teks eksplanasi berisi penjelasan tentang keadaan sesuatu sebagai akibat dari sesuatu yang lain yang telah terjadi sebelumnya dan menyebabkan sesuatu yang lain lagi akan terjadi kemudian.
Dengan kata lain, teks eksplanasi kompleks adalah teks yang menjelaskan tentang keadaan, proses terjadinya sesuatu atau fenomena.
Teks eksplanasi mempunyai fungsi sosial, yakni memberikan penjelasan kepada masyarakat tentang proses terjadinya sesuatu menurut prinsip sebab-akibat. Teks eksplanasi berkaitan erat dengan peristiwa alam dan peristiwa sosial.
Teks eksplanasi memiliki struktur sebagai berikut.
1. Pernyataan umum
2. Urutan sebab alam/sebab sosial
3. Urutan akibat alam/akibat sosial



Perhatikan teks dibawah ini!

Jumlah air di alam ini selalu tetap dan mengikuti “siklus hidrologi”. Siklus hidrologi adalah peredaran air yang terus berlangsung dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui proses evaporasi, kondensasi, dan presipitasi.
Akibat panas matahari, air di permukaan bumi berubah wujud menjadi gas/uap dalam proses evaporasi. Evaporasi bisa terjadi melalui air (sungai, reservoir, waduk, dan air laut) dan tanaman. Tanaman menyerap air melalui akar. Energi panas matahari menyebabkan air di dalam tanaman keluar dalam wujud uap. Proses pengambilan air oleh akar tanaman dan penguapan dari dalam tanaman disebut transpirasi.
Uap berubah menjadi air karena perbedaan temperatur di atmosfer. Butir-butir air terjadi karena tetesan air kecil (tiny droplet) yang timbul akibat kondensasi berbenturan dengan tetesan air lainnya dan terbawa oleh gerakan udara. Adanya gravitasi menyebabkan butir-butir air itu turun ke bumi, yang disebut dengan hujan atau presipitasi. Jika temperatur udara turun sampai di bawah 0ยบ Celcius, butiran air akan berubah menjadi salju.
Ketika sampai ke bumi, air hujan mengalir dan bergerak dari daerah yang tinggi ke daerah yang rendah. Aliran air ini disebut aliran permukaan tanah karena bergerak di atas muka tanah. Aliran ini akan masuk daerah tangkapan yaitu daerah aliran menuju ke sistem jaringan sungai, sistem danau, atau waduk. Dalam sistem sungai, aliran ini mengalir mulai dari sistem sungai kecil ke sistem sungai yang besar dan akhirnya menuju mulut sungai atau sering disebut estuary, yaitu tempat bertemunya sungai dengan laut.


Mari kita bedah struktur teks eksplanasi di atas!

1. Pernyataan Umum
Siklus hidrologi adalah peredaran air yang terus berlangsung dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfer melalui evaporasi, kondensasi, dan presipitasi.
2. Urutan sebab-akibat
Akibat panas matahari, air di permukaan bumi berubah wujud menjadi gas/uap dalam proses evaporasi. Evaporasi bisa terjadi melalui air (sungai, reservoir, waduk, dan air laut) dan tanaman.
3. Urutan sebab akibat
Karena perbedaan temperatur di atmosfer, uap berubah menjadi air. Butir-butir air terjadi karena tetesan air kecil (tiny droplet) yang timbul akibat kondensasi berbenturan dengan tetesan air lainnya dan terbawa oleh gerakan udara. Adanya gravitasi menyebabkan butir-butir air itu turun ke bumi, yang disebut dengan hujan atau presipitasi.
4. Urutan sebab akibat
Ketika sampai ke bumi, air hujan mengalir dan bergerak dari daerah yang tinggi ke daerah yang rendah. Aliran air ini disebut aliran permukaan tanah karena bergerak di atas muka tanah.


Poin Penting

Struktur teks eksplanasi kompleks adalah pernyataan umum ^ urutan sebab-akibat ^ urutan sebab-akibat

Kalimat Simpleks dan Kalimat Kompleks


      Kalimat adalah gugusan kata dalam satuan ortografis yang diawali oleh huruf besar dan diakhiri oleh tanda baca. Menurut kompleksitasnya, kalimat dibedakan menjadi kalimat simpleks dan kalimat kompleks.
      Kalimat simpleks adalah kalimat yang terdiri atas satu verba utama yang menggambarkan aksi, peristiwa, atau keadaan. Kalimat simpleks, atau yang juga sering disebut sebagai kalimat tunggal, hanya mengandung satu struktur: subjek – predikat (pelengkap) – objek (atau keterangan)

Contoh-contoh kalimat simpleks:
1. Bu Ratna mengajar mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan.
2. Adik mengikuti bimbingan belajar di sekolahnya
3. Lila menyiram bunya setiap sore.
4. Polisi itu berhasil menangkap pencuri sepeda motor.
      Kalimat kompleks adalah kalimat yang terdiri dari lebih dari satu aksi, peristiwa, atau keadaan sehingga mempunyai lebih dari satu verba utama dalam lebih dari satu struktur. Struktur yang satu dan struktur yang lain biasanya dihubungkan oleh konjungsi, tetapi sering pula hanya ditunjukkan dengan tanda koma (,) atau titik koma (;), bahkan ada pula yang tidak ditunjukkan oleh tanda baca apa pun.

Kalimat kompleks dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Kompleks parataktik, yaitu kalimat kompleks yang terdiri atas dua struktur atau lebih yang dinyatakan dengan hubungan konjungtif sejajar dengan makna, antara lain dan, tetapi, dan atau.
Contoh lain:
a. Semua orang berlarian ke luar ruangan karena ada gempa bumi.
b. Kamu bisa mengambil barang itu atau menyerahkannya ke orang lain.
c. Hanya Ani yang bisa sabar menghadapi anak-anak putus sekolah itu dan mengajarinya dengan benar.

2. Kalimat kompleks hipotaktik adalah kalimat kompleks yang dinyatakan dengan hubungan konjungtif yang tidak sejajar dengan makna, antara lain apabila, jika, karena, dan ketika.

Contoh lain:
a. Sungai Code akan tetap bersih jika kita tidak membuang sampah di sana.
b. Masukkan anak-anakmu di sekolah yang berkualitas agar pendidikannya terjamin.
c. Apabaila kamu mengikuti petunjuk dari Pak Darsa maka kamu akan segera menemukan jalannya.
d. Penjual sate ayam itu akan membuka cabang di kota lain jika omsetnya terus meningkat seperti sekarang ini.

Teks cerita (novel) sejarah


Tugas!
1.    Bacalah sebuah teks novel (yang ada cerita sejarahnya) di perpustakaan.
2.    Datalah struktur (orientasi, rangkaian kejadian yang saling berkaitan, komplikasi dan resolusi), nilai-nilai, hal-hal yang menarik dalam cerita (novel) sejarah.
3.    Susun kembali nilai-nilai dari cerita (novel) sejarah ke dalam teks eksplanasi.
4.    Kemudian presentasikan di depan kelas!
5.    Tanggapi pertanyaan teman kalian, kemudian revisilah teks eksplanasi yang telah kalian susun itu menjadi baik dan benar.

Friday, 29 July 2016

Surat Lamaran Kerja




Surat Lamaran Kerja adalah salah satu jenis surat resmi yang ditujukan kepada seseorang, perusahaan, atau instansi tertentu yang tujuannya adalah untuk mengajukan diri guna menempati salah satu posisi pada perusahaan atau instansi yang dimaksud. Ada beberapa ketentuan dan hal-hal yang harus dicantumkan dalam suatu Surat Lamaran Kerja yang baik, antara lain sebagai berikut :
·          Menyebutkan nama perusahaan yang dituju.
·         Menyebutkan posisi atau pekerjaan apa yang diinginkan dalam perusahaan atau instansi tersebut.
·         Mencantumkan biodata diri secara lengkap.
·         Mencantumkan pengalaman kerja (jika sudah pernah bekerja sebelumnya).
·         Melengkapi persyaratan-persyaratan yang diminta oleh perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan tersebut.
·         Menyertakan daftar riwayat hidup, dan sertifikat-sertifikat keahlian lain yang dimiliki sebagai berkas pendukung.


Karena termasuk salah satu jenis surat resmi, maka dalam menyusun Surat Lamaran Kerja kita tidak boleh sembarangan. Harus memperhatikan kaidah-kaidah serta sistematika dalam penulisan surat resmi. Berikut ada beberapa tips yang dapat dilakukan dalam menyusun Surat Lamaran Kerja :
·         Penulisan harus sesuai dengan sistematika surat resmi agar tekesan lebih formal.
·         Menggunakan tata bahasa yang baik dan benar, menggunakan kalimat yang sopan dan kata-kata yang digunakan harus baku.
·         Mencantumkan atau melengkapi persyaratan yang diminta oleh perusahaan tersebut. Karena ini adalah salah satu syarat yang terpenting agar kita dapat dipertimbangkan oleh perusahaan yang kita tuju.
·         Sertakan juga sertifikat-sertifikat keahlian lain yang dimiliki sebagai syarat pendukung agar perusahaan lebih yakin dalam mempertimbangkan kita untuk diterima.
    Ada beberapa orang yang menyarankan agar kita menulis manual Surat Lamaran Kerja kita dengan rapi. Hal ini dimaksudkan agar para HRD perusahaan yang kita tuju lebih mudah dalam memahami kepribadian kita.

Secara garis besar Surat Lamaran Kerja ini dibagi menjadi 3 bagian utama, yaitu :
1.      Bagian Pembuka
Pada bagian pembuka surat ini hal yang paling utama adalah menyebutkan posisi pekarjaan apa yang diinginkan.
2.      Bagian Isi atau Inti Surat
Pada bagian isi atau inti surat ini menyebutkan biodata pelamar, serta menjelaskan berkas-berkas apa saja yang telah dilampirkan untuk memenuhi persyaratan yang diminta oleh perusahaan atau instansi yang bersangkutan.
3.      Bagian Penutup
Bagian penutup Surat lamaran Kerja berisi harapan pelamar agar dapat dipertimbangkan untuk mengisi posisi yang sedang dicari serta ucapan terima kasih dari pelamar.

Seperti biasa, artikel ini tidak akan lengkap rasanya jika hanya membahas teorinya tanpa mencantumkan Contoh Surat Lamaran Kerja Umum Yang Baik dan Benar. Berikut saya berikan beberapa contoh agar lebih memperjelas.


Contoh:

SURAT LAMARAN KERJA

Hal : Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth.,
Manajer Sumber Daya Manusia
JOGJATV
Jalan Wonosari Km 9, Sendangtirto, Berbah, Daerah Istimewa Yogyakarta

Dengan hormat,
Sesuai dengan informasi lowongan pekerjaan dari JOGJATV yang  termuat di harian Trubus tanggal 12 Januari 2016, Saya mengajukan diri untuk bergabung menjadi Marketing di JOGJATV.

Data singkat saya, seperti berikut ini.
Nama                        : .........................................................................
Tempat, tgl. lahir      : .........................................................................
Pendidikan Akhir     : .........................................................................
Alamat                     : .........................................................................
Telepon (HP)            : .........................................................................
e-mail                       : .........................................................................
Status Perkawinan   : .........................................................................  (single/nikah)

Saya memiliki kondisi kesehatan yang sangat baik, dan dapat berbahasa Inggris dengan baik secara lisan maupun tulisan. Latar belakang  pendidikan saya sangat memuaskan serta memiliki kemampuan manajemen dan marketing yang baik. Saya telah terbiasa bekerja dengan menggunakan  komputer. Terutama mengoperasikan aplikasi paket MS Office, seperti Excel, Word, Acces, PowerPoint, OutLook, juga internet, maupun  surat-menyurat dalam Bahasa Inggris.

Sebagai bahan pertimbangan, saya lampirkan :
1.        Daftar Riwayat Hidup.
2.        Foto copy ijazah S-1 dan transkrip nilai.
3.        Foto copy sertifikat kursus/pelatihan.
4.        Pas foto terbaru.

Saya berharap Bapak/Ibu bersedia meluangkan waktu untuk memberikan kesempatan wawancara, sehingga saya dapat menjelaskan secara lebih  terperinci tentang potensi diri saya.

Demikian surat lamaran ini, dan terima kasih atas perhatian Bapak/Ibu.





Hormat saya,




( ........................................ )

Mengidentifikasi Struktur Teks LHO, Ciri-Ciri Teks LHO, Kaidah Kebahasaan Teks LHO


Mengidentifikasi Struktur Teks LHO, Ciri-Ciri Teks LHO, Kaidah Kebahasaan Teks LHO

Pada pembelajaran kali ini akan di sajikan mengenai bagaimana cara mengidentifikasi teks laporan hasil observasi. 
Untuk melakukan kegiatan identifikasi harus memahami terlebih dahulu 
1. struktur teks LHO
2. ciri-ciri teks LHO
3. kaidah kebahasaan teks LHO

ketiga materi tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Struktur teks LHO
Struktur teks merupakan gambaran cara teks tersebut dibangun. Kalian dapat mengamati bahwa teks laporan disusun dengan struktur teks pernyataan umum atau klasifikasi diikuti oleh anggota atau aspek yang dilaporkan. Dalam menganalisis struktur teks, struktur itu biasanya ditulis dengan pernyataan umum atau klasifikasi^anggota atau aspek yang dilaporkan. Tanda “^” berarti 'diikuti oleh. Tanda itu menyatakan urutan tahap pada struktur teks.
Tahap pernyataan umum atau klasifikasi merupakan semacam pembuka atau pengantar tentang hal yang akan dilaporkan. Pada tahap pembukaan disampaikan bahwa benda-benda di dunia dapat diklasifikasi berdasarkan kriteria persamaan dan perbedaan. Perhatikan bahwa kriteria itu ternyata digunakan untuk membedakan kelas dan subkelas.

 2. Ciri-ciri teks LHO
Ciri-ciri teks laporan hasil observasi :
      a. Harus mengandung fakta
  1. bersifat objektif
  2. harus ditulis sempurna dan lengkap
  3. tidak memasukkan hal-hal yang menyimpang, mengandung prasangka, atau pemihakan
  4. disajikan secara menarik, baik dalam hal tata bahasa yang jelas, isinya berbobot, maupun susunan logis. 
Advertisement
Advertisement


         3. Kaidah bahasa teks LHO
Kaidah kebahasaan dalam teks LHO antara lain:   
       a. kelas kata, antara lain:
1.       nomina : kata benda. contoh: kursi, makhluk hidup, dll
2.       verba: kata kerja. contoh: menggolongkan, menjeniskan, mengklasifikasikan, dll.

        b.      konjungsi adalah kata penghubung. Contoh; dan, tetapi, selanjutnya, dll.
        c.       kalimat:
1.       kalimat simplek: kalimat yang memiliki satu verba utama. contoh: Adi sedang mengklasifikasikan makhluk hidup.
2.       kalimat kompleks: kalimat yang miliki dua verba utama. contoh: Pandu sedang bermain bola, tetapi Parto sedang melamun di bawah pohon Cemara.
3.       kalimat definisi: adalah kalimat yang memiliki fungsi untuk mengartikan sesuatu. contoh Kambing merupakan hewan yang memamah biak.
4.       kalimat deskripsi adalah kalimat yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap suatu hal secara terperinci.



Contoh Mengidentifikasi
Struktur teks laporan:
Pernyataan umum atau klasifikasi
Benda di dunia dapat dikelompokkan atas persamaan dan perbedaannya. Dengan pengelompokan, benda-benda itu lebih mudah dipelajari.

Anggota/aspek yang dilaporkan
Semua benda di dunia ini dapat diklasifikasi menjadi dua kelompok, yaitu benda hidup dan benda mati. Yang pertama sering disebut makhluk hidup dan yang kedua disebut makhluk mati. Benda hidup mempunyai ciri-ciri umum, seperti bergerak, bernapas, tumbuh, dan mempunyai keturunan. Benda hidup juga membutuhkan makanan. Benda mati dibedakan dari benda hidup karena benda mati tidak mempunyai ciri-ciri umum tersebut. Kera, tumbuh-tumbuhan, ikan, dan bunga adalah contoh benda hidup. Sementara itu, kaca, air, plastik, baja, dan oksigen adalah contoh benda mati.

Anggota/aspek yang dilaporkan
Benda hidup dapat dikelompokkan lagi menjadi binatang dan tumbuh-tumbuhan. Pengelompokan itu dilakukan karena keduanya berbeda dalam beberapa hal. Tumbuh-tumbuhan tidak dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lain. Tumbuh-tumbuhan tidak mempunyai otak, jantung, paru-paru, dan darah, tetapi hidup. Selain itu, tumbuh-tumbuhan dapat melakukan sesuatu yang sangat penting yang tidak dapat dilakukan oleh binatang. Tumbuh-tumbuhan dapat menghasilkan makanan sendiri, sedangkan binatang tidak. Rumput, gandum, dan tanaman keras adalah jenis tumbuh-tumbuhan. Namun, tidak semua tumbuh-tumbuhan mempunyai bunga. Oleh karena itu, tumbuh-tumbuhan dapat dikelompokkan menjadi tumbuh-tumbuhan berbunga dan tumbuh-tumbuhan tidak berbunga. Mawar, jagung, dan tanaman buah mempunyai bunga, tetapi jamur, lumut, dan pakis tidak.

Anggota/aspek yang dilaporkan
Selanjutnya, binatang dapat dibagi menjadi vertebrata dan invertebrata. Vertebrata mempunyai tulang belakang yang meliputi manusia, burung, anjing, katak, dan lain-lain, sedangkan invertebrata tidak mempunyai tulang belakang yang meliputi ubur-ubur, kupu-kupu, dan laba-laba. Terdapat lima kelompok vertebrata, yaitu mamalia, burung, amfibia, reptilia, dan ikan.

CONTOH DEFINISI UMUM DESKRIPSI BAGIAN DAN DESKRIPSI MANFAAT

Definisi umum 
   Dewi Sri atau Dewi padi merupakan tokoh mitos bagi dalam cerita rakyat Indonesia, Dewi Sri dianggap bisa mengendalikan tumbuhan di bumi, terutama padi yang menjadi makanan pokok masyarakat Indonesia cerita Dewi Sri ini dikenali sebagai mitos,yaitu cerita yang berkaitan dangan kepercayaan.
Deskripsi bagian
  Dewi Sri dianggap Dewi tertinggi dan Dewi terpenting bagi masyarakat agraris seperti Indonesia, sosok Dewi Sri ini
Digambarkan sebagai putri kayangan dan menikah dengan lelaki di bumi, putri itu bersikap dan berperilaku bertanggung jawab dan percaya diri. Ia selalu menyediaka makanan untuk keluarganya tanpa proses memasak namun, pada saat janji dilanggar suaminya Dewi Sri kembali ke kayangan sejak pada saat itu, manusia harus menanam padi dan memasak untuk memenuhi kebutuhan pokok.
Deskripsi manfaat
  Mitos Dewi Sri ini sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam pelesarian lingkungan dalam masyarakat. Masyarakat memohon perlindungan  penguasa alam.


Berikut video pembelajaran tentang teks laporan hasil yang sauya peroleh dari youtub