Thursday 12 December 2019

penulisan judul yang tepat

A. Peranan Gizi Terhadap Anti Penuaan Dini
B. Peranan Gizi terhadap Anti Penuaan Dini
C. Peranan Gizi Terhadap Antipenuaan Dini
D. Peranan Gizi terhadap Antipenuaan Dini
E. Peranan Gizi Terhadap Antipenuaan Dini
/
Jawaban: D

Opsi A Peranan Gizi Terhadap Anti Penuaan Dini adalah salah. Kata "terhadap" termasuk kata tugas yang seharusnya ditulis huruf kecil. Kata "anti" adalah bentuk terikat. Jadi kata tersebut seharusnya disambung menjadi Antipenuaan.
Opsi B Peranan Gizi terhadap Anti Penuaan Dini adalah salah. Kesalahan ada pada kata Anti Penuaan. seharusnya ditulis Antipenuaan.
Opsi C Peranan Gizi Terhadap Antipenuaan Dini juga salah. Kesalahan tersebut terletak pada penulisan kata "Terhadap". Kata terhadap termasuk kata tugas. Kata tersebut seharusnya ditulis huruf kecil "terhadap". Sebab semua kata tugas jika dipakai untuk menulis juduk, seharusnya ditulis huruf kecil.
Opsi E juga salah. Kata terhadap adalah kata tugas, penulisan kata tersebut salah. kesalahan ada  Terhadap Antipenuaan Dini

Monday 9 December 2019

Menemukan Hal yang Disepakati dalam Teks Negosiasi

Bacalah teks negosiasi berikut ini secara cermat!

Pembeli: "Mas saya ingin beli laptop SNSV, apakah di sini ada?"
Penjual: "Wah, tidak punya, Mas."
Pembeli: "Mosok toko se gede ini tidak ada laptop SNSV?"
Penjual: "Tidak ada, Mas!" Seperti apa, sih laptop SNSV itu?"
Pembeli: "Ini, Mas."
Penjual: "Wah, ini bukan SNSV. Njenengan membaca terbalik. Laptop ini bernama ASUS."
Pembeli: "Oh, iya ASUS heheheh, berapa harganya?"
Penjual: "Harganya 5 juta, Mas."
Pembeli: "Harga boleh kurang enggak, Mas?"
Penjual: "Paling pasnya 4,5 juta."
Pembeli: "Boleh dikurangi lagi enggak, Mas?"
Penjual: "Wah, harga segitu sudah pas, Mas."
Pembeli: "Baiklah, Mas, saya setuju. Ini uangnya."

Hal yang disepakati dalam teks tersebut adalah ...
A. merek laptop
B. Warna laptop
C. Harga laptop
D. cara pembayaran
E. bonus pembelian.

Jawab: C

Pembahasan: 

Teks negosiasi tersebut membahas Harga laptop yang semula 5 juta ditawar menjadi 4,5 juta rupiah.

Menemukan Hal yang Disepakati dalam Teks Negosiasi

Bacalah teks negosiasi berikut ini secara cermat!

Pembeli: "Mas saya ingin beli laptop SNSV, apakah di sini ada?"
Penjual: "Wah, tidak punya, Mas."
Pembeli: "Mosok toko se gede ini tidak ada laptop SNSV?"
Penjual: "Tidak ada, Mas!" Seperti apa, sih laptop SNSV itu?"
Pembeli: "Ini, Mas."
Penjual: "Wah, ini bukan SNSV. Njenengan membaca terbalik. Laptop ini bernama ASUS."
Pembeli: "Oh, iya ASUS heheheh, berapa harganya?"
Penjual: "Harganya 5 juta, Mas."
Pembeli: "Harga boleh kurang enggak, Mas?"
Penjual: "Paling pasnya 4,5 juta."
Pembeli: "Boleh dikurangi lagi enggak, Mas?"
Penjual: "Wah, harga segitu sudah pas, Mas."
Pembeli: "Baiklah, Mas, saya setuju. Ini uangnya."

Hal yang disepakati dalam teks tersebut adalah ...
A. merek laptop
B. Warna laptop
C. Harga laptop
D. cara pembayaran
E. bonus pembelian.

Jawab: C

Pembahasan: 

Teks negosiasi tersebut membahas Harga laptop yang semula 5 juta ditawar menjadi 4,5 juta rupiah.

Menemukan Hal yang Disepakati dalam Teks Negosiasi

Bacalah teks negosiasi berikut ini secara cermat!

Pembeli: "Mas saya ingin beli laptop SNSV, apakah di sini ada?"
Penjual: "Wah, tidak punya, Mas."
Pembeli: "Mosok toko se gede ini tidak ada laptop SNSV?"
Penjual: "Tidak ada, Mas!" Seperti apa, sih laptop SNSV itu?"
Pembeli: "Ini, Mas."
Penjual: "Wah, ini bukan SNSV. Njenengan membaca terbalik. Laptop ini bernama ASUS."
Pembeli: "Oh, iya ASUS heheheh, berapa harganya?"
Penjual: "Harganya 5 juta, Mas."
Pembeli: "Harga boleh kurang enggak, Mas?"
Penjual: "Paling pasnya 4,5 juta."
Pembeli: "Boleh dikurangi lagi enggak, Mas?"
Penjual: "Wah, harga segitu sudah pas, Mas."
Pembeli: "Baiklah, Mas, saya setuju. Ini uangnya."

Hal yang disepakati dalam teks tersebut adalah ...
A. merek laptop
B. Warna laptop
C. Harga laptop
D. cara pembayaran
E. bonus pembelian.

Jawab: C

Pembahasan: 

Teks negosiasi tersebut membahas Harga laptop yang semula 5 juta ditawar menjadi 4,5 juta rupiah.

Tuesday 3 December 2019

Majas Metafora

Bacalah penggalan hikayat berikut ini secara cermat!

Pada suatu hari, raja hendak pergi jauh. Ia mengumpulkan semua putri-puytrinya.
"Aku hendak pergi jauh dan lam. Buah tangan apakah yang Kalian inginkan?" tanya raja.
"Aku ingin perhiasan yang mahal," kata Putri Jambon.
"Aku mau kain sutra yang berkilau-kilau," kata putri Jingga.

Sumber teks: Kesusastraan Melayu Klasik dengan penyesuaian.

Majas buah tangan yang digunakan pada penggalan teks hikayat itu adalah ….

A. alegori
B. sinekdoke pars prototo
C. personifikasi
D. simile
E. metafora

advertise

Advertise Jawaban E

Pembahasan:

1. Majas alegori adalah majas yang mengandung  cerita yang dipakai sebagai lambang (ibarat atau kias) perikehidupan manusia yang sebenarnya untuk mendidik (terutama segi nilai moral). Majas ini digunakan untuk menerangkan sesuatu gagasan, cita-cita. atau nilai kehidupan, seperti kebijakan, kesetiaaan, dan kejujuran.
Contoh majas alegori:
Kehidupan itu bagaikan mengarungi lautan Samudra yang sangat luas. Kita seharusnya memiliki arah dan tujuan yang jelas agar tidak terombang-ambing di tengah samudera yang luas.

2. majas Sinekdoke pars pro toto adalah majas yang menyatakan sebagian kecil untuk mewakili bagian yang lebih banyak.

contoh majas sinekdoke pars prototo:

Saya membeli tiga ekor ayam jago di pasar Jangkang.

kelompok kata tiga ekor mewakili ayam jago yang utuh. Tidak mungkin seseorang pergi ke pasar hanya untuk membeli ekor ayam saja.

3. majas personifikasi adalah majas yang menyatakan benda mati dianggap seolah-olah hidup.

contoh majas personifikasi:

Sejenak aku pandangi batas cakrawala, sang surya pun perlahan tinggalkan bayangan.

sang surya pun perlahan tinggalkan bayangan adalah majas personifikasi. Sebab menyatakan benda mati seolah-olah seperti hidup, seperti memiliki sifat yang dimiliki manusia.

4. Majas simile adalah majas yang mirip dengan majas metafora. Tetapi ada perbedaannya. Simili adalah majas yang membandingkan secara tidak langsung (dengan menggunakan kata pembanding seperti, bagaikan, laksana) suatu benda dengan suatu benda yang lain, sedangkan metafora merupakan majas yang membandinkan suatu benda secara langsung tanpa kata pembanding.

contoh majas simile:
Bagai bintang di surga Dan seluruh warna Dan kasih yang setia. Dan cahaya nyata.

5. Majas metafora adalah majas yang digunakan untuk menggambarkan perbandingan  secara langsung tanpa menggunakan kata pembanding (seperti, laksana, bagaikan). Majas buah tangan pada penggalan teks hikayat tersebut termasuk bentuk majas metafora. Jadi, jawaban soal tersebut adalah E.


pertalian makna kata

Hai, selamat pagi Indonesia! Cuaca hari ini cerah sekali. Membuat tambah bersemangat untuk beraktivitas. 

Kali ini, saya akan membahas kumpulan soal bahasa tentang pertalian makna kata.
Berikut ini soalnya tolong dicermati, ya. 

Kalimat yang tergolong homofon adalah …
A. Sebelum berangkat apel, anak muda itu memborong apel.
B. Pengusaha yang kikir itu ternyata berjualan kikir juga di tokonya.
C. Saya tidak tahu bahwa ibumu pandai menggoreng tahu.
D. Saya sangsi apakah anak-anak itu telah diberi sanksi yang setimpal.
E. Hari sudah malam; aku pun harus membeli malam.

Jawabannya adalah opsi D. 

Pembahasan:
Opsi A salah. Karena tidak ada pertalian bentuk kata yg merupakan homofon. 
Mari kita cermati sekali lagi kalimatnya. 

  Sebelum berangkat apel, anak muda itu memborong apel.

Ada kata apel yang diulang dua kali. Apel pertama berarti wajib hadir, apel yang kedua berarti buah. Kedua  kata apel tersebut memiliki ejaan yang sama, tetapi cara membaca keduanya berbeda. Kata apel yang pertama sama seperti huruf e pada kata pelajar. Sedangkan huruf e kata apel yang kedua sama seperti huruf  e pada kata bebek. Bagaimana pelajar Indonesia, pahamkan perbedaannya?

Pertalian bentuk kata pada opsi ini bernama homograf. Karena tulisannya sama, sedang artinya berbeda (homo=sama, graf= tulisannya sama).

Opsi B salah.

Karena tidak ada pertalian bentuk kata yg merupakan homofon. 
Mari kita cermati sekali lagi kalimatnya. 
B. Pengusaha yang kikir itu ternyata berjualan kikir juga di tokonya.

Ada kata kikir yang diulang dua kali. Kata kikir pertama berarti kata sifat. Kata kikir pertama berarti orang yang memiliki sifat pelit. Kata kikir yang kedua berarti kata benda. Kedua  kata kikir tersebut memiliki ejaan yang sama, dan cara membaca keduanya sama. Bagaimana pelajar Indonesia, pahamkan perbedaannya?

Pertalian bentuk kata pada opsi ini bernama homonim. Karena tulisannya sama, sedang artinya sama (homo=sama, nim= nama/arti sama).

Opsi C juga salah. Opsi ini penjelasannya sama dengan opsi B. 

Opsi E juga salah. 

E. Hari sudah malam; aku pun harus membeli malam.


Ada kata malam yang diulang dua kali. Kata malam pertama berarti kata keterangan (waktu malam hari) . Kata malam yang kedua berarti kata benda. Kedua  kata malam tersebut memiliki ejaan yang sama, dan cara membaca keduanya sama. Bagaimana pelajar Indonesia, pahamkan perbedaannya?

Pertalian bentuk kata pada opsi ini bernama homonim. Karena tulisannya sama, sedang artinya sama (homo=sama, nim= nama/arti sama).

Jadi, jawaban soal ini adala D. 

Monday 2 December 2019

Menemukan kalimat utama, dan kalimat penjelas yang tidak padu

Teks berikut untuk soal nomor  1 s.d 3. Bacalah dengan cermat!

(1)Hasrat berolah raga timbul pada bayi ketika mulai menggerakkan kaki dan tangannya.  (2) Ia dengan gembira menyepak-nyepakkan kaki seperti seorang pemain sepak bola. (3)  Tangannya  menggapai  seperti mencari suatu benda yang tidak kelihatan. (4) Gerakan yang tanpa disadari ini justru merupakan latihan awal bagi otot-otot. (5) Otot yang bergerak dengan teratur, menyebabkan ia elastis dan kenyal serta aliran darah dapat berjalan dengan lancar.  (6)“Olahraga” tanpa disadari ini sama halnya dengan anak kecil yang sedang mengejar-ngejar seekor ayam atau teman-temannya. (7) Peralatan olahraga sebenarnya juga tidak terlalu mahal tergantung jenis dan bahannya. (8) Mereka asyik bermain dan tak menyadari bahwa semua alat tubuh itu berfungsi.

1. Kalimat utama paragraf tersebut terdapat pada nomor....
A.(1)
B.(2)
C.(3)
D.(4)
E.(7)

Jawaban: A

Pembahasan:

Bagaimana cara menemukan kalimat utama pada suatu paragraf? Mungkin pelajar Indonesia yang budiman masih ada yang bingung atau kesulitan, ya. Jangan Khawatir. Saya bersama www.kumpulansoalbahasa.blogspot.com akan membantu. Soal model seperti ini pasti selalu muncul pada ujian bahasa Indonesia. Tapi jangan khawatir. semakain banyak kita berlatih pasti ada jalan menuju roma hehehe...

Kalimat utama adalah kalimat yang paling umum/ paling luas pada suatu paragraf. Kalimat ini menjadi pusat pengembangan ide dalam suatu paragraf. Kalimat utama ini bisa berdiri sendiri tanpa membutuhkan kalimat-kalimat lain dalam sebuah paragraf, dan ini lain halnya dengan kalimat penjelas.

Kalimat penjelas merupakan kalimat yang menjelaskan ide pokok dalam suatu kalimat utama. Kalimat ini tidak bisa berdiri sendiri. Karena di dalamnya mengandung kata acuan yang sesuai dengan ide pokok pada kalimat utama.

Mari kita bahas soal di atas.

A. Kalimat (1)Hasrat berolah raga timbul pada bayi ketika mulai menggerakkan kaki dan tangannya.

Kalimat (1) adalah kalimat utama. Sebab kalimat ini menjadi pusat pengembangan ide pokok. Tidak terdapat kata acuan pada kalimat ini, sehingga kalimat ini bisa berdiri sendiri.


B. Kalimat (2) Ia dengan gembira menyepak-nyepakkan kaki seperti seorang pemain sepak bola.

Kalimat (2) adalah kalimat penjelas. Sebab dalam kalimat ini  terdapat kata acuan ia yang mengacu pada kalimat utama. Sehingga kalimat ini tidak bisa berdiri sendiri.


C Kalimat (3)  Tangannya  menggapai  seperti mencari suatu benda yang tidak kelihatan.

Kalimat (3) adalah kalimat penjelas. Sebab dalam kalimat ini  terdapat kata acuan -nya yang mengacu pada kalimat utama. Sehingga kalimat ini tidak bisa berdiri sendiri.

D. Kalimat (4) Gerakan yang tanpa disadari ini justru merupakan latihan awal bagi otot-otot.

Kalimat (4) adalah kalimat penjelas. Sebab dalam kalimat ini  terdapat kata acuan -ini yang mengacu pada kalimat utama. Sehingga kalimat ini tidak bisa berdiri sendiri.

E. Kalimat (7) Peralatan olahraga sebenarnya juga tidak terlalu mahal tergantung jenis dan bahannya.

Kalimat ini bukan kalimat utama. Karena tidak nyambung dengan kalimat utama. kalimat utama paragraf tersebut terletak pada awal kalimat.

Jadi jawabannya adalah A.



2. Ide pokok paragraf tersebut adalah....

A.bayi menggerakkan kaki dan tangannya
B.menggerakkan kaki dan tangannya
C.olahraga mulai menggerakkan kaki dan tangannya
D.hasrat berolahraga bayi
E.ketika bayi mulai menggerakkan kaki dan tangannya

Jawaban D

Pembahasan:

Cara menganalisis ide pokok adalah  sebagai berikut.
(1) tentukan kalimat utama
(2) Kemudian temukan inti kalimat utama.

(1)Hasrat berolah raga timbul pada bayi ketika mulai menggerakkan kaki dan tangannya.

Inti kalimat utama tersebut adalah  opsi hasrat berolahraga bayi.



3. Kalimat penjelas yang tidak mendukung kalimat utama dalam paragraf tersebut terdapat pada nomor....

A.(3)
B.(4)
C.(5)
D.(6)
E.(7)

Jawaban E

Pembahasan:

Cara mengerjakan soal seperti ini adalah, kita cari kalimat utama. Kemudian kita cari kalimat lain yang tidak berkaitan dengan kalimat utama.

Kalimat utama paragraf di atas adalah

(1)Hasrat berolah raga timbul pada bayi ketika mulai menggerakkan kaki dan tangannya.

Opsi A, B, C, D berkaitan dengan kalimat utama. Tetapi tidak untuk opsi E  (7) Peralatan olahraga sebenarnya juga tidak terlalu mahal tergantung jenis dan bahannya.

Jadi, jelaskan jawababnya adalah E.

Demikian pembahasan kumpulan soal bahasa Indonesia kali ini. Semakin banyak yang berkunjung, saya akan semakin semangat dalam mengulas soal-soal bahasa Indonesia.

Nantikan postingan saya berikutnya ya. Terima kasih.


Sunday 1 December 2019

Soal tentang surat lamaran pekerjaan

Besar harapan saya dapat diterima bekerja di perusahaan bapak. Atas perhatiannya saya menghaturkan banyak terimakasih. 

Perbaikan kalimat yang tercetak miring tersebut adalah....

A. Atas perhatiannya, saya mengucapkan terima kasih.

B. Atas perhatian Bapak, saya ucapkan terima kasih.

C. Atas perhatian, saya mengucapkan terima kasih.

D. Atas perhatian Bapak, saya menyampaikan terima kasih.

E. Atas perhatian Bapak. Saya mengucapkan terima kasih.

Jawaban: D

Pembahasan:

Jawaban A salah. Kata ganti -nya adalah kata ganti orang ketiga. Kata ganti orang ketiga sama dengan kata dia, ia, beliau, mereka. Penggunaan kata ganti orang ketiga akan menjadikan kalimat ini rancu. Kata atas perhatiannya sama dengan kata atas perhatian beliau. Ini anehkan?

Kesalahan juga ada pada kata mengucapkan. Bahasa dalam surat kurang tepat jika menggunakan kata mengucapkan. Kata yang tepat dalam bahasa adalah kata  menyampaikan.

Jadi, jawaban yang tepat adalah D. 

Cara menganalisis sudut pandang dalam cerpen

Bacalah kutipan cerpen berikut ini dengan saksama!

“Night club, Pak, pusat kehidupan malam di kota ini. Tempat orang-orang kaya membuang duitya. Lampunya lima watt, remang-remang, perempuan cantik, dan musik gila-gilaan. Pendeknya, yahud,” ujar penjaga sambil mengacungkan jempolnya.

“Lantas, apa yang mereka bikin di situ?” suaranya tercekik, membayangkan ketakutan yang besar.

“Berdansa, bersenang-senang, dan minum minuman keras. Biasa, Pak, Jakarta,” jawabnya ringan.

“Astaga, Gusti Pangeran Nyuwun Ngapura . . adikku sering ke situ?” ujarnya lirih mengandung sendu.

“Tidak ke situ. Ke Paprika, tapi sama saja. Malah karcisnya mahal di sana, enam ratus ribu.”

“Enam ratus ribu, sama dengan dua bulan gajiku, ” keluhnya pelan Lampu-lampu yang berkilauan terasa menusuk-nusuk matanya, sedang kebisingan kota menyayat-nyayat hatinya. Samar-samar mulai disadarinya bahwa dia tengah kehilangan adiknya, Paijo tercinta. (Jakarta, Totilawati Tjitrawarsita)

 1. Sudut pandang yang digunakan pengarang dalam kutipan tersebut adalah....
A. Orang pertama pelaku utama
B. Orang pertama pelaku sampingan
C. Orang ketiga terbatas
D. Orang ketiga tidak terbatas
E. Orang ketiga serbatahu.

Jawaban: A

Pembahasan:
Sudut pandang adalah pusat pengisahan dalam suatu novel dan cerpen.
Cerita di atas menggunakan sudut pandang orang pertama pelaku utama.
Pusat cerita ada pada tokoh Aku (yang dipanggil Pak oleh penjaga).

Tokoh aku menjadi pusat cerita, karena peristiwa yang diceritakan dalam alur berdasarkan pengamatan tokoh tersebut.

Jadi, kunci jawaban yang tepat adalah A. 

Thursday 28 November 2019

Menemukan kalimat penjelas yang tidak padu dalam suatu paragraf

Bacalah paragraf berikut ini secara cermat!

(1) Icon Kota Banjarmasin sebagai Kota Sungai seakan terjerembab ke dalam berbagai masalah. (2) Sungai yang diharapkan menjadi denyut nadi kehidupan masyarakat kota terlibas oleh kuatnya kepentingan. (3) Alhasil, sungai tidak lagi menjadi icon kehidupan, malah terjamah oleh kepentingan pribadi. (4) Kebijakan normalisasi sungai yang menjadi andalan pemangku kebijakan terkendala oleh tidak adanya keberanian pemangku kebijakan. (5) Tiap pagi dan sore banyak masyarakat Banjarmasin mandi di Sungai.

Kalimat penjelas yang tidak padu adalah ….

A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
E. (5)

Kunci Jawaban: E

Pembahasan:

Cara menemukan kalimat penjelas yang tidak padu adalah sebagai berikut, Langkah pertama, kita temukan terlebih dahulu kalimat Utama. Langkah kedua, kita analisis kalimat yang tidak nyambung/ tidak padu dengan kalimat Utama.

Mari kita baca sekali lagi teks berikut secara cermat!

(1) Icon Kota Banjarmasin sebagai Kota Sungai seakan terjerembab ke dalam berbagai masalah. (2) Sungai yang diharapkan menjadi denyut nadi kehidupan masyarakat kota terlibas oleh kuatnya kepentingan. (3) Alhasil, sungai tidak lagi menjadi icon kehidupan, malah terjamah oleh kepentingan pribadi. (4) Kebijakan normalisasi sungai yang menjadi andalan pemangku kebijakan terkendala oleh tidak adanya keberanian pemangku kebijakan. (5) Tiap pagi dan sore banyak masyarakat Banjarmasin mandi di Sungai.

Setelah kita cermati paragraf tersebut, maka dapat kita simpulkan bahwa kalimat Utama terletak di awal paragraf.

(1) Icon Kota Banjarmasin sebagai Kota Sungai seakan terjerembab ke dalam berbagai masalah.

Kalimat (2), (3) dan (4) masih berkaitan dengan kalimat (1). tetapi kalimat (5) tidak padu dengan kalimat (1).

Jadi, jawaban soal tersebut adalah E.